Rudi juga menjelaskan bahwa dari untuk sementara terait keterangan saksi dan masinis kereta menjelaskan bahwa, mobil Avanza yang dikendarai korban menerobos perlintasan rel kereta api, saat kereta api melaju.
Baca Juga: Kecelakaan KA 452 Penataran vs Mobil di Garum Blitar, Satu Orang Meninggal Dunia di Tempat
Setelah korban berhasil dievakuasi, lalu dibawa ke RSUD Ngudi Waluto Wlingi, Blitar.
Selain itu, Rudi juga menyampaikan bahwa sirine peringatan bahwa kereta api akan melintas dalam kondisi hidup atau memberi peringatan.
Dihimbau untuk semua pengendara untuk selalu berhati-hati saat melintai rel kereta api dan mematuhi semua persyaratan dan ketentuan di jalan raya. ***