MEDIA BLITAR – Kecelakaan melibatkan minibus dan kereta api kembali terjadi di Blitar, Jumat, 12 Februari 2021.
Kecelakaan yang terjadi sekira pukul 10.30 WIB antara kendaraan minibus R4 Suzuki Carry nopol AG 1535 dengan Kereta Api (KA) Dhoho itu menelan satu korban jiwa.
Insiden berawal dari minibus yang melaju dari arah utara itu melintas di perlintasan kereta api.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 12 Februari: Aldebaran Tepati Janji, Serahkan Diri ke Kantor Polisi?
Tak disangka, minibus tersebut sempat mendadak mogok saat ada di tengah jalur KA.
Sehingga, kecelakaan hebat antara Kereta Api Dhoho dan minibus pun tak dapat terelakkan.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Blitar Kota, AKBP Yudhi Hery Setiawan membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut.
Menurutnya, awalnya memang mobil tersebut mengarah dari luar ke dalam perlintasan.
Baca Juga: BOCORAN IKATAN CINTA HARI INI: Al Menyesal! Rela Menyerahkan Diri dan Mengaku ke Kantor Polisi?
“Tadi sudah ada petugas relawan yang memberhentikan. Karena pintu tidak menutup, mobil tetap berjalan dan kecelakaan pun terjadi,” katanya kepada Media Blitar, Jumat, 12 Februari 2021.
Untuk diketahui, KA Dhoho nomor lokomotif CC2039813 yang melaju dari arah timur, seketika menghantam minibus tersebut yang berisi lima penumpang plus sopir.
Hantaman KA Dhoho itu kemudian membuat mobil itu terseret hingga beberapa meter dan beberapa kali sempat terguling.
Baca Juga: Luka di Kepala, Ibu Rumah Tangga Tewas akibat Kecelakaan Kereta Api dan Minibus di Blitar
Diduga, sopir minibus, Budiono (31) kehilangan fokus sehingga tak menyadari bahwa dirinya tengah melintas di jalur keret api.
Yudhi kemudian menjabarkan bahwa di dalam mobil tersebut merupakan satu keluarga.
“Satu keluarga, istri, suami, dan anaknya. Yang meninggal adalah istrinya, bapak dan anaknya dibawa ke rumah sakit,” jelasnya.
Baca Juga: 5 Zodiak yang Harus Bisa Menahan Marah pada Februari 2021, Cek Zodiak Sekarang
Korban Alip Ica Silva (26) warga Desa Sumber, Kecamatan Sanan Kulon, Kabupaten Blitar dipastikan meninggal dunia.
Penumpang lainnya yang merupakan anak dari korban, Amanda Argananta (4) dan Amelsa Erica Zanwadari (9), dan seorang bayi, mengalami luka ringan hingga berat.
Pengemudi, Budiono (31) sekaligus penumpang minibus Amanda Argananta (4) dan Amelsa Erica Zanwadari (9), dirujuk ke RS Mardi Waluyo Kota Blitar untuk mendapatkan perawatan intensif, disusul petugas kepolisian yang melakukan olah TKP.***