Menyadur dari Investopedia, SWIFT merupakan sistem yang berada di balik sebagian besar transaksi pembayaran dan pengiriman dana internasional.
SWIFT adalah jaringan pengiriman pesan yang digunakan oleh bank dan lembaga keuangan lainnya untuk mengirim dan menerima informasi transaksi dengan cepat dan aman. Misalnya saja, instruksi pengiriman dana.
Saat ini, ada lebih dari 11 ribu lembaga keuangan di dunia yang tergabung dalam SWIFT. Tercatat, pada tahun 2021, rata-rata lembaga keuangan tersebut mengirimkan 42 juta pesan per hari.
Baca Juga: Viral di TikTok! Percakapan Shabira Alula Balita Cerdas dengan Ayahnya, Siap Jadi Artis Cilik
Cara kerja dari SWIFT yakni memberikan kode unik pada masing-masing lembaga keuangan. Kode ini secara bergantian disebut sebagai kode pengenal bank, kode SWIFT, ID SWOFT, atau kode ISO 9362.
Contohnya saja, SWIFT digunakan saat salah seorang nasabah di Bank of America ingin mengirimkan dana ke rekening di UniCredit Banca, Venesia.
Perlu dicatat, SWIFT hanyalah sebuah sistem pesan. SWIFT tidak menyimpan dana atau sekuritas apa pun, dan tidak mengelola akun klien.
Sebelum SWIFT, Telex adalah satu-satunya sarana konfirmasi pesan yang tersedia untuk pengiriman dana internasional. Namun, Telex terkendala karena kecepatannya yang terbilang rendah dan masalah keamanan.
Pada tahun 1973 silam, SWIFT kemudian dibentuk sebagai solusi anyar dengan kantor pusat yang berada di Belgia.