MEDIA BLITAR - Masalah hak cipta, eksploitasi, tidak ada royalti, merupakan tantangan yang dihadapi musisi di seluruh dunia.
Dengan munculnya musik non-fungible token (NFT), ada potensi industri musik dapat berubah menjadi lebih baik.
Berbeda dengan berkas audio biasa, NFT musik dapat diperjualbelikan dan meraih royalti dari setiap penjualan di pasar sekunder.
Baca Juga: Taufik, Sony Hingga Tontowi-Liliyana Kembali Ikuti Turnamen Bulutangkis, Perebutkan Hadiah 500 Juta
NFT musik yang berupa track musik, direkam di blockchain dalam bentuk token unik yang hanya dimiliki secara eksklusif oleh pemilik NFT.
NFT di industri musik dapat berupa audio atau video lagu, sampul album, tiket konser dan merchandise lainnya.
Musisi dapat menentukan produk yang ingin ditawarkan ke penggemar kemudian memilih blockchain untuk mencetak NFT itu.
Baca Juga: Laga Timnas Indonesia vs Timor Leste Resmi Diundur, Simak Tanggal Mainnya Disini
Platform NFT musik mencakup TONE, Opulous, OpenSea dan lainnya.
Musisi lalu memberitahu penggemar tentang rilis NFT ini dan menjualnya sesuai nilai yang diharapkan.
Karena tidak dapat diduplikasi, NFT musik hanya dapat dijual satu kali melalui lelang.
Namun tidak perlu kuatir, hak cipta tidak termasuk di dalamnya.
Pemenang lelang mendapatkan berkas lagu satu-satunya dan bisa menjualnya kembali NFT musik tersebut dengan harga yang berbeda, dan musisi masih bisa mendapatkan royalti dari penjualan sekunder tersebut.
Berikut keuntungan yang bisa musisi raih dari NFT musik:
Baca Juga: Harus Coba! Rekomendasi Masker Wajah, Cocok untuk Kulit Kombinasi
Peraihan royalti.
Musisi NFT akan tetap memperoleh penghasilan dari penjualan sekunder.
Meniadakan perantara.
Kontrak dengan label rekaman seringkali bermasalah.
Lewat NFT musik, musisi yang mandiri akan mendapat uang dari penjualan musik langsung kepada penggemar.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Timnas Indonesia Putri vs Thailand, Piala Asia Wanita 2022
Membangun basis penggemar.
Musisi dapat menambah penggemar dan bisa meraup keuntungan dengan memberikan pengalaman unik, seperti peluang untuk bertemu secara virtual atau bahkan tatap muka.
Memberikan peluang kepada artis baru.
Kemudahan sektor NFT musik membuka kesempatan bagi musisi baru sebab mereka dapat merilis secara mandiri tanpa persetujuan perusahaan rekaman.
Dengan adanya teknologi baru ini, diharapkan musisi dapat meraih untung dari penjualan musik memakai NFT.***