Gawat! Jutaan Pekerja Terancam Gagal Terima BLT Subsidi Upah

- 3 Oktober 2020, 19:21 WIB
Gawat 2,4 juta karyawan dipastikan gagal dapat BLT Subsidi gaji bpjs. cek namamu sekrang dan lapor jika tidak dapat.
Gawat 2,4 juta karyawan dipastikan gagal dapat BLT Subsidi gaji bpjs. cek namamu sekrang dan lapor jika tidak dapat. /Instagram.com/@Kemnaker/

MEDIA BLITAR - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, menyebut ada jutaan pekerja yang tidak lolos verifikasi dan validasi sebagai penerima BLT subsidi gaji Rp 600.000 dari pemerintah.

Menurut Ida, mulanya anggaran yang dialokasikan untuk penerima bantuan subsidi upah adalah untuk 15,72 juta pekerja dengan total anggaran Rp 37,74 triliun.

Namun berdasarkan data yang sudah divalidasi BPJS Ketenagakerjaan hingga 30 September 2020, hanya ada 12,4 juta pekerja yang layak untuk mendapatkan subsidi upah sehingga terdapat selisih anggaran.

Namun hingga saat ini, menurut Ida, BPJS Ketenagakerjaan masih melakukan validasi data.

Baca Juga: Microgreen, Metode Menanam Sayuran Mini di Rumah Selama Pandemi

"Jika diketahui rekening yang tidak aktif lagi dan tidak bisa disalurkan ke penerima program kami ikut saran KPK dan sudah seharusnya kami kembalikan sisa anggaran ke kas negara," jelas Ida, seperti dilansir dari Antara, Sabtu 3 Oktober 2020.

"Begitu kami pastikan rekening itu benar-benar tidak aktif selanjutnya kami kembalikan ke kas negara, tentu masih ada kesempatan ke Pak Agus (Dirut BPJS Ketenagakerjaan) untuk menyerahkan data rekeningnya melakukan verifikasi data," tambah Ida.

BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto mengatakan para perusahaan masih ada yang belum memberikan nomor rekening para pekerjanya, tercatat 900 ribu pekerja belum menyerahkan rekening.

Baca Juga: Mau Tubuh Sehat dan Ideal? Berikut Cara Mudah Menghilangkan Lemak Secara Alami

"Kami mendapat data 15,7 juta data pekerja, dari situ kami lakukan pengumpulan rekening para peserta dan hingga akhir september jumlah rekening yang masuk ke Jamsostek adalah 14,8 juta, masih ada 900 ribu yang belum mengirimkan rekening antara lain karena kondisi geografis berada di daerah terpencil," kata Agus.

Halaman:

Editor: Ninditoo

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x