MEDIA BLITAR – Tersiar kabar soal bentrokan antara antara personel Satgas Nanggala Kopassus dengan Satgas Amole dari Brimob Polri terjadi di Ridge Camp Pos RCTU Mile 72, tepatnya di depan Mess Hall, Timika, Papua. Lantas benarkah kejadian ini dan bagaimanakah tanggapan polri terkait hal ini?
Menurut kabar memang ada sebuah bentrokkan diduga pemicu percekcokkan itu diduga karena masalah harga rokok yang dijual oleh personel Brimob Polri.
Baca Juga: Imbas Muncul Varian Baru COVID-19 Omicron, Jokowi Minta Seluruh Lapisan Masyarakat Jangan Kendor
Dari masalah inilah tudingan bahwa ada pelanggaran brimob jual rokok mencuat ke masyarakat, lantas benarkah tujuan tersebut.
Terkait anggota yang berjualan, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menyebut hal tersebut tidak melanggar aturan.
"Itu masalah seperti itu sudah diselesaikan, itu tidak ada yang melanggar itu semua, tidak ada yang dilanggar, ini hanya masalah komunikasi saja, masalah kecil yang telah selesai itu semua, masalah seperti itu," jelas Rusdi dilansir dari PMJ oleh MEDIA BLITAR, Senin 29 November 2021.
Baca Juga: Dituding Ada Pelanggaran Brimob Jual Rokok yang Picu Bentrok di Timika, Begini Tanggapan Polri
Rusdi mengatakan, kasus bentrok tersebut hanya permasalahan kecil dan sudah diselesaikan dengan baik.
"Kalau ada masalah-masalah harus diselesaikan dengan sebaik-baiknya dan secepat-cepatnya," ujarnya.