Network
MEDIA BLITAR – Pembukaan program Kartu Prakerja menjadi kabar yang paling dinantikan. Pada Selasa 23 Februari 2021, Kartu Prakerja gelombang 12 telah resmi di buka.
Hal ini menjadi kabar yang membahagiakan, karena banyak elemen masyarakat dapat mendapatkan manfaat dari program Kartu Prakerja ini.
Di antara manfaat yang diperoleh adalah, peserta yang dinyatakan lolos, akan mendapatkan pelatihan yang beragam sesuai minat dan bakat secara gratis.
Baca Juga: Lengkap 7 Tahap Program Kartu Prakerja dari Pendaftaran sampai Insentif Survei
Selain itu, juga insentif untuk mengembangkan potensi dan kemampuan diri untuk meningkat produktivitas dan daya saing dalam bekerja, serta mengembangkan kewirausahaan.
Untuk kuota Kartu Prakerja gelombang 12, akan disalurkan kepada 600.000 peserta yang dinyatakan lolos oleh pemerintah, dengan total insentif yang disalurkan sebesar Rp3,55 juta.
Hal ini diperkuat dengan penjelasan dari Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Cipta Kerja, yaitu Airlangga Hartarto yang mengatakan, "Gelombang 12 akan dibuka dengan kuota 600 ribu peserta, jadi ini sesuai dengan kemampuan dari teknologi kartu prakerja.” Ini disampaikan pada Menteri jumpa pers virtual di Jakarta, Selasa 23 Februari 2021.
Baca Juga: INFO COVID-19 SELASA 23 FEBRUARI 2021 KAB. BLITAR: 31 Positif, 26 Sembuh, Tak Ada Korban Meninggal
Dijelaskan lebih lanjut oleh Airlangga bahwa Kartu Prakerja semester pertama di tahun 2021, dilakukan dengan metode semi bansos. Untuk total bantuan yang disalurkan yaitu Rp3,55 juta yang disalurkan tersebut, memiliki rincian yaitu, Rp1 juta untuk pelatihan, insentif paska pelatihan total Rp2,4 juta (Rp600 ribu kali empat bulan), serta insentif paska survey dengan total Rp150 ribu (Rp50 ribu kali tiga survei).
insentif akan diberikan secara nontunai melalui mitra platform digital dan mitra pembayaran resmi Kartu Prakerja.
