MEDIA BLITAR – Pendaftaran Prakerja Gelombang 11 sudah resmi ditutup pada hari Rabu, 4 November 2020 tepat jam 12 siang.
Menurut informasi dari laman Instagram @prakerja.id, Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan bahwa kuota untuk gelombang 11 hanya disediakan sebesar 400 ribu kuota penerima.
Nantinya, peserta yang lolos verifikasi akan mendapatkan SMS pemberitahuan ke nomor yang terdaftar pada akun Prakerja milik pendaftar.
Baca Juga: Empat Budaya Korean Wave untuk Temani PSBB di Rumah Aja
PMO Kartu Prakerja mencatat sudah ada sekitar 5,5 juta masyarakat yang melakukan pendaftaran untuk Kartu Prakerja gelombang 11. Menurut Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari, data statistika menunjukkan jumlah pendaftar kali ini jauh lebih banyak daripada kuota penerima Kartu Prakerja.
Pendaftar yang lolos kartu Prakerja akan mendapat bantuan Rp3,55 juta juta untuk mengakses pelatihan dan juga mencairkan untuk kebutuhan lain.
Untuk pengumuman penerima Kartu Prakerja gelombang 11, hal ini akan segera disampaikan dalam waktu dekat. Selain mendapatkan SMS, calon peserta juga bisa cek di website www.prakerja.go.id dan masuk ke dashboard masing-masing.
Baca Juga: Ketahui Cara Daftar UMKM untuk Penuhi Syarat Dapatkan BPUM UMKM Rp2,4 Juta
Jika lolos, maka pada dashboard calon peserta akan muncul ‘Sambungkan Rekening’ hingga tulisan saldo pelatihan sebesar 1 juta Rupiah.
Apa yang harus dilakukan jika tidak kunjung lolos?
Jika anda sudah mendaftar Prakerja sebanyak tiga kali dan tidak kunjung lolos, ada satu opsi yang bisa anda pilih. Anda bisa mengadukan masalah tersebut ke pihak Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja.
Caranya adalah dengan mengisi surat pernyataan yang bisa anda klik di sini :
Surat Pernyataan KLIK LINK INI
Baca Juga: Ketahui Cara Daftar UMKM untuk Penuhi Syarat Dapatkan BPUM UMKM Rp2,4 Juta
Isi dengan benar surat pernyataan tersebut, lalu kirim ke alamat email : kepesertaan@prakerja.go.id.
Kapan Pendaftaran Prakerja Gelombang 12 dibuka?
Direktur Eksekutif PMO Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari, mengatakan bahwa program kartu prakerja akan berlanjut di tahun 2021.
Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja akan memastikan hanya orang-orang yang belum pernah mendapatkan insentif ini yang dapat mendaftarkan diri di tahun 2021.
Denni menyatakan, masyarakat yang belum lolos tahun ini bisa kembali mendaftar tahun depan. Bagi pendaftar yang sudah memasukkan data, tinggal menunggu pembukaan Pendaftaran Prakerja Gelombang 12.
Baca Juga: Kabar Terkini Pilpres AS 2020: Tim Kampanye Trump Ingin Penghitungan Suara di Pennsylvania Berhenti
Saat ini, program Kartu Prakerja telah diikuti oleh 5,59 juta pendaftar dengan total Rp5,7 triliun insentif.
Namun, ada 7 golongan yang dipastikan tidak akan lolos seleksi.
Mereka adalah golongan yang tidak diperkenankan mendaftar Kartu Prakerja sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan.
Sebagaimana diketahui, sasaran penerima manfaat Kartu Prakerja adalah WNI berusia 18 tahun ke atas yang sedang tidak kuliah atau sekolah.
Baca Juga: Ketahui Cara Daftar UMKM untuk Penuhi Syarat Dapatkan BPUM UMKM Rp2,4 Juta
Berikut ini adalah 7 golongan yang tidak akan lolos seleksi Kartu Prakerja menurut Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 76 Tahun 2020 :
1. Pejabat Negara
2. Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
3. Aparatur Sipil Negara
4. Prajurit Tentara Nasional Indonesia
5. Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia
6. Kepala Desa dan perangkat desa
7. Direksi, Komisaris, dan Dewan Pengawas pada badan usaha milik negara atau badan usaha milik daerah.***