MEDIA BLITAR – Pendaftaran kartu prakerja sudah dibuka di laman website www.prakerja.go.id, dibuka mulai hari Kamis, 18 Maret 2021 kemarin, kuota penerimaan kartu prakerja akan sebanyak 600.000 orang akan tetapi kuota tersebut sama seperti gelombang sebelumnya.
Program kartu prakerja adalah program Pemerintah dalam perkembangan kompetensi kerja yang ditujukan untuk para pencari kerja atau buruh yang terkena dalam Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ataupun pekerja yang membutuhkan tingkatan kompetensi sekaligus untuk mendorong kewirausahaan.
Baca Juga: Jessica Iskandar dan Nobu Saling Lempar Kenangan saat di Jepang, Ada Apa?
Pemerintah akan targetkan pada tahun ini program kartu prakerja akan mencapai 2,7 juta orang yang menerima, Pemerintah juga telah menganggarkan dana sebesar Rp 10 triliun untuk program kartu prakerja semester 1 pada tahun 2021.
Insentif yang didapatkan kepada peserta program kartu prakerja sebesar Rp 3,55 juta yang memiliki rincian seharga Rp 1 juta untuk pelatihan, intensif pelatihan sebesar Rp 600 ribu selamam 4 bulan pelatihan dan intensif survei sebesar Rp 50 ribu perbulan.
Baca Juga: Laudya Cynthia Bella Baru Cerai, Eungku Emran Sudah Nikah Lagi dengan Artis Malaysia, Noor Nabila
Program kartu prakerja dibuka lagi bagi yang gagal lolos di batch sebelumnya, dengan itu kuota batch 15 dibuka dengan kuota yang sama dengan sebelumnya, selain itu akan diberlakukan pemerataan pembagian 1 Kartu Keluarga (KK) dan dibatasi maksimal dua anggota keluarga yang akan mendapatkan kartu prakerja.
Diberitahukan bahwa Pemerintah telah menetapkan beberapa ketentuan dan menetapkan berbagai kriteria agar bisa lolos seleksi program kartu prakerja, masyarakat yang sudah mendaftar di batch sebelumnya tidak bisa mendaftar gelombang selanjutnya.
Baca Juga: Heboh! Artis Cantik Prilly Latuconsina Miliki Hobi Baru Unik dan Ekstrem, Angga Chandra: Sangarrr
Beberapa orang yang tidak boleh mendaftarkan kartu prakerja, yaitu Pejabat Negara, Pimpinan, Anggota DPR/DPRD, Aparatur Sipil Negara, Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kepala Desa dan Direksi, Komisaris, Dewan Pengawas pada BUMD atau BUMN dan tidak menerima bantuan dari pemerintah.
Berbagai tips untuk yang akan mendaftar kartu prakerja, agar lolos seleksi peserta masukan data ketika melakukan pendaftaran akun prakerja, mengunggah foto sangat diperlukan untuk mendaftar prakerja, memasukan NIK, kebanyakan peserta salah tulis NIK, selain itu peserta juga harus memasukann nomor handphone dengan benar, peserta juga mengerjakan test motivasi dan tes kemampuan dasar dengan waktu yang sudah ditentukan 15 menit, jika peserta sudah mencoba berbagai cara diatas bersabar saja mungkin belum berhasil di gelombang yang ini dan bisa dicoba lagi di gelomban berikutnya harus tetap bersemangat dan berusaha.
Baca Juga: Chyntiara Alona Menjadi Tersangka Dugaan Kasus Prostitusi Online, Berikut Tanggapan Sang Pengacara
Berikut ini cara mendaftar kartu prakerja yang di kutip dari laman website prakerja.go.id :
- Mememenuhi syarat untuk mendaftar
- Membuat akun prakerja di website resmi prakerja.go.id
- Mendapatkan besaran intensif untuk penerima program kartu prakerja gelombang 15
Dana intensif bisa dipakai untuk melakukan pelatihan dan pengisian survey program kartu prakerja, peserta yang mengikuti program kartu prakerja akan medapatkan bantuan total Rp 3.550.000 selama 4 bulan pelatihan kartu prakerja.***