MEDIA BLITAR - Presiden Donald Trump menyebut bahwa Amerika Serikat (AS) akan melakukan misi luar angkasa ke planet Mars dan Bulan.
Trump menegaskan bahwa AS akan menjadi negara pertama yang berhasil mendaratkan manusia di planet Mars dan menginjakkan kaki di Bulan seperti yang diberitakan Pikiran-rakyat.com yang dikutip dari Sputnik News dalam berita Trump: AS akan Daratkan Orang Pertama di Mars dan Wanita Pertama di Bulan.
"Amerika Serikat akan mendaratkan wanita pertama di Bulan dan AS akan menjadi negara pertama yang mendaratkan astronot di Mars, kami semakin dekat," kata Trump pada rapat umum kampanyenya di Janesville, Wisconsin, Sabtu, 17 Oktober 2020.
Baca Juga: ShopeePay Hadirkan ShopeePay Talk: Bertumbuh Lewat Bisnis Delivery Online Bersama Steak 21
CEO SpaceX Elon Musk sebelumnya mengatakan bahwa perusahaannya berada di jalur yang tepat untuk meluncurkan misi tanpa awak pertama ke Mars menggunakan roket Starship dalam empat tahun dari sekarang.
Menurut Musk, SpaceX memiliki tujuan yang lebih besar agar misi Starship dapat mengangkut orang ke Bulan dan Mars. Menurut SpaceX, misi bulan Starship dapat dimulai paling cepat 2022.
Sementara itu, Administrator NASA Jim Bridenstine mengatakan bahwa Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional AS telah memilih lebih dari selusin perusahaan untuk mengembangkan teknologi guna menopang operasi Bulan.
Baca Juga: Pastikan Kamu Masuk 6 Syarat Ini, Agar Lolos BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2
"Bersama-sama, NASA dan industri sedang membangun serangkaian kemampuan siap misi untuk mendukung keberadaan yang berkelanjutan di Bulan dan misi manusia di masa depan ke Mars," kata Bridenstine.