MEDIA BLITAR – Pemilihan Presiden di Amerika Serikat 2020 ini, rasanya sudah bisa dipastikan bahwa Joe Biden yang keluar sebagai pemenang.
Dikutip Media Blitar dari Antara, kandidat Partai Demokrat, Joe Biden memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat pada Sabtu, 7 November 2020.
Kabar tersebut sebagaimana dilaporkan dari Edison Research dan juga sejumlah jaringan televisi di Amerika.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Eropa: Pol Espargaro Berhasil Rebut Pole Position
Baca Juga: Kabar Terkini Pilpres AS 2020: Joe Biden Dinyatakan Menang dalam Pemilihan Presiden AS
Kemenangan itu sukses diraih Biden, saat para pemilih dengan tegas menolak kepemimpinan gaduh sang petahana dari Partai Republik, Donald Trump.
Dengan ini, masyarajat AS juga menyambut janji Biden tentanBaca Juga: Waduh! Pelatih Italia Roberto Mancini Terancam Absen Mendampingi Anak Asuhnya Karena Covid-19g upaya baru melawan pandemi virus Covid-19.
Mereka juga berharap, Biden mampu memperbaiki ekonomi dan menyembuhkan bangsa yang saat ini terpecah.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Everton vs Manchester United, Akhirnya The Red Devils Berhasil Menang 3-1
Baca Juga: Hasil Everton vs Manchester United: Dua Gol Fernandez dan Gol dari Cavani Bawa MU Menang 3-1
Hasil inipun juga semakin memperkuat dominasi Biden untuk menggusur Donald Trump dari tahta kepemimpinan di Amerika Serikat.
Berada di usia 77 tahun, Joe Biden menjadi kandidat tertua yang terpilih sebagai presiden AS.
Hal ini juga membuktikan bahwa Trump secara signifikan gagal memperluas elektabilitas untuk menjangkau kelompok di luar pemilih kulit putih.
Baca Juga: Waduh! Pelatih Italia Roberto Mancini Terancam Absen Mendampingi Anak Asuhnya Karena Covid-19
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Moto GP Eropa. Urutan Klasemen Sementara, Joan Mir Memimpin
Kesempatannya untuk menang di Pilpres AS tahun ini juga raib usai Trump gagal meraih suara dari kalangan pedesaan, kelas pekerja yang berkomitmen mendukung populisme sayap kanan dan nasionalisme 'Amerika Urutan Pertama'.
Angka tersebut dibutuhkan untuk muncul sebagai pemenang dalam sistem pemilihan presiden berdasarkan negara-negara bagian yang kompleks.
Baca Juga: Gisel Akhirnya Menanggapi Video Syur Mirip Dirinya, Kominfo Siap Take Down
Di sisi lain, kampanye Trump beberapa waktu lalu memperdebatkan penghitungan suara di pengadilan dan mengupayakan penghitungan ulang di satu negara bagian.
Biden unggul dengan perolehan suara elektoral 273 dibanding 214 dalam pemungutan suara elektoral negara bagian demi negara bagian yang menentukan pemenang, setelah memenangkan 20 suara elektoral Pennsylvania untuk menempatkannya di atas 270, angka yang dibutuhkan untuk mengamankan kursi kepresidenan, menurut Edison Research.***