Demi Tunjukkan Kebengisannya, 9 Mayat Digantung di Jembatan Polisi Meksiko Ungkap Kengerian Kartel Narkoba

22 November 2021, 08:35 WIB
Demi Tunjukkan Kebengisannya, 9 Mayat Digantung di Jembatan Polisi Meksiko Ungkap Kengerian Kartel Narkoba //New York Post/

MEDIA BLITAR – Demi menunjukkan eksistensi dan kebengisan kelompoknya kepada para pesaingnya, kartel narkoba di Meksiko menggantung 9 orang di sebuah jembatan di kota Uruapan.

Melansir dari New York Post oleh MEDIA BLITAR, Minggu 21 November 2021, tujuh dari Sembilan total korban dalam kondisi luka parah dan dibuang di jalan kota Uruapan.

Temuan mayat di kota Uruapan, negara bagian Michoacán barat tersebut diduga berkaitan dengan kartel narkoba yang memang kerap menjadi isu di negara tersebut.

Baca Juga: Mengerikan Polisi Meksiko Temukan 9 Mayat Bergelantungan di Jembatan, Demi Tunjukkan Eksistensi Kartel Narkoba

Disalah satu sudut jembatan polisi menemukan spanduk yang tergantung bertuliskan inisial salah satu kartel narkoba paling mengerikan di Meksiko.

Menurut jaksa, para pelaku sengaja menggantung mayat tersebut di depan umum untuk mengintimidasi geng-geng saingannya.

"Ada perang wilayah antara sel-sel [lokal] dari kelompok kriminal yang berbeda," ujar jaksa negara bagian Adrián López.

Baca Juga: Mengenaskan Bayi Perempuan Dibuang di Selokan, Diselamatkan Gerombolan Kucing Baik Hati

López mengungkapkan bahwa kelompok yang tidak disebutkan namanya tersebut berjuang untuk mengendalikan produksi, distribusi dan konsumsi narkoba di sebuah wilayah.

Spanduk di jembatan itu bertuliskan inisial geng Generasi Baru Jalisco dan mengacu pada kartel saingannya, Viagras, lapor Associated Press.

Potret-potret kebengisan kartel narkoba ini beredar di media sosial menunjukkan sebuah spanduk terpasang di samping mayat yang digantung.

Baca Juga: Miris, Polisi Israel Tembak Mati Seorang Pria Bersenjata di Kota Tua Yerusalem Palestina, Kenapa?

Mayat-mayat itu ditemukan di tiga lokasi, di mana geng-geng saingan dikatakan bersaing untuk mengendalikan perdagangan narkoba.

Sejak 2006, ketika pemerintah Meksiko melancarkan perang terhadap narkoba, Uruapan menjadi sarang perang geng dan bentrokan antara polisi dan kartel.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Sumber: New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler