Network
Roy Suryo lebih mengedepankan asas praduga tidak bersalah dalam menyikapi kasus ini yang belum tentu kebenarannnya sebelum memvonis keasliannya.
"Dalam kasus video 19 detik mirip artis GA (Gisella Anastasia) saya tetap imbau kedepankan azaz praduga tidak bersalah. Apalagi UU Indonesia hanya bisa menjerat penyebarnya, bukan pelakunya, sesuai UU ITE No. 19/2016 pengganti UU nomor 11/2008," jelas Roy Suryo.
Baca Juga: Menyambut Hari Pahlawan, Ajak Warga Tumbuhkan Karakter Kepahlawanan Hingga TMP Kalibata Berbenah
Roy Suryo yamg juga seorang pakar telematika tersebut mengatakan video itu bukanlah video komersial yang biasanya diambil atau direkam oleh pihak ketiga. Hal ini dapat dilihat dari dalam video yang secara sadar direkam oleh salah satu pemerannya.
"Yang jelas pelaku ini sadar betul merekamnya, perempuannya kan yang meletakkan handphone-nya," ucapnya.
Pria 52 tahun tersebut menyatakan tidak memungkiri pemeran wanita dalam video tersebut mirip dengan Gisel. Namun Roy Suryo mengatakan ada tanda tubuh yang berbeda seperti bentuk pipi antara pameran dalam video dan Gisel cukup berbeda.
Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1
Baca Juga: Ketahui 5 Rekening Bermasalah yang Membuat Dana BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Gagal Transfer
Roy Suryo juga menyebutkan perbedaan tersebut dapat dikarenakan dari pengambilan gambar atau angle kamera dalam video itu.
"Akan saya detailkan nanti. Kami harus kedepankan azaz praduga tidak bersalah," tandasnya.
