Tidak hanya itu, Alina juga menyampaikan permohonan maafnya tersebut ke Niluh Djelantik.
Melalui unggahannya, NiLuh Djelantik telah menerima permohonan maaf Alina.
Kendati demikian, Niluh Djelantik menegaskan jika proses hukum dari kepolisian dan imigrasi terus berjalan.
"Kepada alina_yogi, Terimakasih untuk pesanmu. Permintaan maafmu kami terima. Perihal video telanjangmu, proses dari pihak Imigrasi dan kepolisian jalan terus. Ada aturan dan sanksi yang harus kamu hormati. Baik mengenai pelanggaran yang kamu lakukan maupun juga status izin tinggalmu, apakah kamu menggunakan visa turis atau memiliki izin resmi dalam menjalankan usahamu.
Upacara pembersihan Guru Piduka harus dilakukan oleh pihak desa, pertanggungjawabanmu kepada pihak prajuru desa dan masyarakat setempat. Tanggung semua biaya upacara tersebut dan ikuti prosesinya hingga selesai.
Dimana bumi kamu pijak, disana langit kamu junjung.
Sampaikan kepada semua teman-temanmu yang tinggal di Bali. Bahwa jika mereka menodai kesucian adat istiadat kami, melanggar peruntukan izin tinggal ( misal visa turis tapi malah bekerja/buka usaha di Indonesia) maka kami tidak akan segan-segan menindak dan melaporkan kepada pihak yang berwajib. Terimakasih." tulis Niluh Djelantik seperti dikutip MediaBlitar, Kamis 5 Mei 2022.***