MEDIA BLITAR - Dugaan paus memiliki tangan dan kaki semakin kuat ketika penelitian dari seorang peneliti bernama Dr Mark D Scherz diungkapkan ke publik baru-baru ini. Ia mengunggah sebuah foto yang menunjukkan hasil bedah paus langka yang terdampar di perairan Denmark.
Dalam gambaran foto tersebut terlihat bagian tubuh mirip seperti tangan dengan lima jari, dengan posisi saat dibedah berada di bawah sirip.
Sebelumnya, fosil paus purba berkuku dan berkaki empat telah ditemukan pada tahun 2019 lalu, tepatnya di Peru.
Baca Juga: 5 Hewan Suara Terbising dan Paling Keras di Dunia, Pastikan Tutup Telinga Saat Bertemu Mereka!
Penemuan itu menjadi hal baru untuk mengetahui lebih dalam bagaimana hewan terbesar di muka Bumi itu berevolusi dan berpindah dari darat ke laut.
Dalam laporan The Guardian, Jumat 4 April 2019, fosil raksasa berusia 42,6 juta tahun tersebut ditemukan di sedimen laut di sepanjang pantai Peru.
Peneliti yang berhasil menemukan spesimen tersebut adalah ahli paleontologi dari Royal Belgian Institute of Natural Sciences, Olivier Lambert.
Penemuan tersebut memberikan gambaran baru tentang evolusi dan penyebaran geografis mamalia air.