Network
“Ibu ini (Wati) hanya masyarakat dan warga biasa saja. Cuma dia percaya sama rekayasa itu. Sehingga keluarlah ucapan tersebut yang membuat warga kesal. Tapi tidak ada kaitannya dengan hoax ini,” jelas Imran Edwin Siregar seperti dikutip dari Pmj News Jumat 30 April 2021.
Baca Juga: Masih Ingat Brandon IMB? Begini Kabarnya Sekarang Jadi Remaja Tampan 19 Tahun Jago Ngelawak
Tudingan pernyataan ibu Wati terhadap tetangganya yang nganggur tapi kaya raya tersebutlah yang akhirnya menjadi viral.
Para warga di Kampung Baru kesal dan ingin ibu Wati meminta maaf karena menuding seseorang yang kaya raya dan terlihat nganggur memiliki pesugihan babi ngepet.
Bahkan ada para warga meminta ibu Wati keluar dari kampung tersebut karena tudingan kejamnya pada seseorang.
Yang bersangkutan pun akhirnya mengakui bahwa kedatangannya menuding warga mempunyai babi ngepet hingga kaya raya ternyata diminta oleh sahabatnya untuk melihat kebenaran kabar tersebut.
Baca Juga: MOMEN HARU! Andin Pakaikan Cincin Bangunkan Al Sambil Menangis, Bocoran Ikatan Cinta Jumat 30 April
"Saya diminta sahabat saya datang dan menerawang terkait kebenaran atau tidaknya babi ngepet itu," jelas ibu Wati.
Selanjutnya ibu Wati justru menyayangkan warga Kampung Baru yang menuduhnya ikut dalam kasus rekayasa hoax babi ngepet tersebut.
Wati menyayangkan warga di sana justru sebaliknya menuduh dirinya sebagai bagian dari yang merekayasa babi ngepet tersebut.
