Network
MEDIA BLITAR – Siapa sih yang tidak mengenal film horor Tanah Jawa Merapi yang telah tayang filmnya tahun lalu 2019, ternyata cerita ini diadaptasi dari novel terlaris.
Kisah Tanah Jawa Merapi bercerita tentang petualangan Andi dan Babon dua orang bersahabat ini yang harus terpaksa mendaki merapi untuk mencari kebenaran dan teman yang hilang, berbekal petunjuk-petunjuk misterius dan minim pengalaman.
Tetapi, mereka bertemu dengan Citra, Nadia dan Dika yang bersama-sama untuk menaiki ke Merapi yang ditemani Pak Suratno sebagai guide. Mereka berlima tetap menelusuri jalur pendakian di bawah bulan purnama, meskipun sudah dilarang oleh juru kunci dan penduduk di daerah Merapi.
Baca Juga: Hadiri Sidang Gugatan Cerainya, Thalita Latief Sebut Dennis Rizky Sudah Tidak Pulang Selama 3 Tahun
Kisah Tanah Jawa Merapi ini unik untuk ditonton, dikutip MediaBlitar.com ada beberapa fakta dari serial film kisah tanah jawa merapi, sebagai berikut:
- Diproduksi rumah horror terbaik ditahun 2017, serial film ini berkontribusi bersama Rapi films, rumah produksi ini tempat syuting film Pengabdi Setan.
- Diambil dari novel best seller yang dijadikan film, buku tersebut ditulis oleh Bonaverta Genta tentang kisah keluarga yang tak kasat mata, sejumlah novel sudah laris terjual dan menjadi novel best seller.
- Dibintangi oleh bintang besar seperti Laura Basuki, Deva Mahendra, Laura Theux, Joshua Suherman Wafda Saifan hingga aktor senior Tio Pakusadewo.
Kisah Tanah Jawa Merapi dibintangi aktris Laura Basuki, uniknya lagi dia menjadi peran sebagai genderuwo di filmnya.
Baca Juga: Link Streaming Ikatan Cinta: Rossa Tahu Alasan Al Menikah, Aldebaran dan Andin Akan Kembali?
Dikutip MediaBlitar.com dari artikel Antara, “Jadi waktu itu ada anak Jogja tingginya dua meter diruang rias. Ya sudah aku pikir dia berperan jadi apa lah. Pas aku keluar makan siang masuk lagi itu sudah ada Genderuwo tinggi gede dan kaget sih,” ujar Laura Basuki.
Kisah Tanah Jawa Merapi ini dibuat oleh sutradara film Habibie dan Ainun yang bernama Faozan Rizal, dan uniknya penulis film ini oleh Salman Aristo yang menulis novel Laskar Pelangi.***
