MEDIA BLITAR – Kamis, 15 Oktober 2020, Big Hit Entertainment telah menjalani debutnya di bursa saham Korea Selatan (Korsel). Hari ini agensi yang menaungi boy band tekenal asal Korsel, BTS, telah resmi melakukan penawaran saham ke publik.
Dilansir dari The Guardian, Band K-Pop BTS telah mencetak sukses besar di pasar saham Korsel pada hari pertama perdagangan mereka di pasar saham Korea Selatan dalam IPO perusahaan manajemen.
Investor berebut untuk membeli saham di Big Hit Entertainment di tengah wacana bahwa pemerintah Korea Selatan dapat mengizinkan K-pop dan selebriti lainnya untuk menunda wajib militer mereka. Hal tersebut dilakukan dengan alasan kontribusi besar mereka terhadap ekonomi negara dan reputasi internasional.
Baca Juga: Waktunya Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini Untuk Referensi Makanan Hingga Kecantikan
Saham Big Hit Entertainment mulai beredar di pasar Seoul dengan harga 270.000 won (253 dolar AS), dibandingkan dengan harga penawaran umum perdana sebesar 135.000 won bulan lalu.
Saham naik sebanyak 30persen menjadi 351.000 won, dibandingkan dengan penurunan 0,3persen secara keseluruhan pada indeks acuan Kospi.
Nilai saham perusahaan tersebut sekarang bernilai hampir 10 triliun won (8,7 miliyar dolar AS), menempatkan perusahaan bergabung dengan sepuluh debut teratas sepanjang masa di pasar saham Korea Selatan.
Baca Juga: Barron Trump, Putra Donald Trump Dinyatakan Positif Covid-19
Meroketnya saham tersebut dinilai akan meningkatkan nilai perusahaan manajemen mereka.
Selain itu kekayaan pribadi anggota boy band juga akan meroket setelah masing-masing dari mereka diberi lebih dari 68.000 saham pada bulan Agustus.
Investor ritel Korea Selatan awal bulan ini memesan 58,4 triliun won untuk pesanan saham Big Hit, jauh dari rekor 58,55 triliun won untuk porsi ritel dari daftar Kakao Games pada bulan September.
Sementara itu, pendiri dan Co-CEO Bang Si Hyuk menjadi pemegang saham terbesar di Big Hit Entertainment dengan kepemilikan 43,44persen atau sekitar 12.377.337 saham. Totalnya dia menghasilkan lebih dari 1,78 triliun dolar AS.
Baca Juga: Update Jatim Covid-19: Kasus Positif Terus Bertambah, Penambahan Suspect Turun
Big Hit sangat bergantung pada BTS, dengan grup pemuncak tangga lagu global yang menyumbang 87,7persen dari pendapatan label pada paruh pertama tahun 2020.
Boy band beranggotakan tujuh orang ini memiliki basis penggemar yang besar di seluruh dunia.
Dikenalnya BTS, berkat strategi manajemen yang mempromosikannya secara efektif melalui platform media sosial dan konser online. Konser BTS sempat sempat dibatalkan karena pandemi virus Covid-19.
Baca Juga: Waktunya Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini Untuk Referensi Makanan Hingga Kecantikan
Analis mengatakan perusahaan manajemen BTS telah membuktikan dirinya sangat paham industri digital. Penggunaan Youtube dan media sosial dimanfaatkan secara maksimal untuk infiltrasi pasar. Hal tersebut juga memiliki pengaturan yang belum pernah terjadi sebelumnya atas aliran pendapatannya melalui platform fandom Weverse, yang berpotensi menarik artis lain, tambah para analis.
***