MEDIA BLITAR – Beberapa waktu lalu ramai kabar tentang Baim Wong bersama istrinya, Paula Verhoeven telah mendaftarkan Citayam Fashion Week ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI).
Lantas apakah Baim Wong benar telah mendaftarkan Citayam Fashion Week ke PDKI? Pihak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) pun akhirnmya menanggapi kebenaran hal tersebut.
Melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), Kemenkumham membenarkan adanya pengajuan hak kekayaan intelektual untuk brand Citayam Fashion Week oleh perusahaan milik Baim Wong, PT Tiger Wong Entertainment.
Baca Juga: Profil Jonathan Majors Pemeran Kang the Conqueror di Film Ant-Man and the Wasp: Quantumania
Hal tersebut dijelaskan oleh Koordinator Pemeriksa Merek DJKI Kemenkumham Agung Indriyanto dalam keterangannya pada para awak media hari ini.
"Benar bahwa DJKI telah menerima dua pendaftaran merek Citayam Fashion Week. Keduanya mendaftar di kelas 41 dan saat ini statusnya sedang untuk dipublikasi," ujar Agung pada Senin 25 Juli 2022.
Selain Baim Wong, ternyata ada nama lain yang juga telah mendaftarkan hal serupa ke DJKI Kemenkumham, yaitu dengan atas nama Indigo Aditya Nugroho.
Baca Juga: Girls Generation SNSD Akan Segera Comeback Bulan Depan dengan Album Terbarunya
Namun meski berada sama di kelas 41, ada perbedaan jenis dan barang jasa yang didaftarkan keduanya.
Bedanya perusahaan Baim Wong mendaftarkan Citayam Fashion Week pada jenis barang/jasa hiburan dalam sifat peragaan busana, layanan hiburan yaitu menyediakan podcast di bidang mode, hingga publikasi majalah mode untuk tujuan hiburan.
Sementara itu Indigo Aditya Nugroho mendaftarkan untuk ajang pemilihan kontes hiburan, expo mengenai kesenian, kebudayaan, dan pendidikan, fashion show, perencanaan pesta untuk acara promosi sehubungan dengan peragaan busana, dan pertunjukan panggung live.
Baca Juga: LINK STREAMING Persikabo Vs Persebaya Surabaya, BRI Liga 1, Senin 25 Juli 2022, 20.30 WIB
Kedua permohonan pendaftaran merek telah diterima dan nantinya akan menempuh beberapa tahapan sampai akhirnya resmi terdaftar.
Berdasarkan Undang-undang No. 20 tentang Merek dan Indikasi Geografis, pendaftaran merek perlu melalui beberapa tahapan mulai dari permohonan merek, pemeriksaan formalitas, pengumuman (2 bulan), pemeriksaan substantif (150 hari kerja), didaftar kemudian penerbitan sertifikat," jelasnya.
Menurut Agung, pihak yang berhak untuk memberikan merek nanti adalah pemeriksa merek.
Baca Juga: Profil dan Biodata Alca Octaviani, Istri Bintang Emon, Lengkap Beserta Akun Media Sosialnya
Akan tetapi masyarakat masih bisa mengajukan keberatan tentang pendaftaran merek Citayam Fashion Week dengan mengajukan bukti-bukti bahwa merek tersebut adalah miliknya.
"Pelindungan merek menganut sistem first to file atau siapa yang terlebih dahulu mendaftar yang mendapat hak eksploitasi merek. Pelindungan diberikan selama 10 tahun semenjak permohonan merek pertama kali diajukan pendaftarannya dan dapat diperpanjang untuk pelindungan mereknya," tambahnya.
Sementara itu Baim Wong yang mendapat hujatan dari netizen karena dianggap mengambil keuntungan dari kegiatan yang dilakukan para remaja pun memberikan klarifikasi.
Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru Agustus 2022, Media Blitar Membuka Lowongan Pekerjaan Sebagai Content Writer
Melalui akun Instagramnya hari ini, Baim Wong memberikan alasan terkait pendaftaran Citayam Fashion Week ke DJKI.
"Citayam Fashion Week ini bukan milik saya.. Ini milik mereka semua, ini milik Indonesia," tulis Baim Wong melalui foto yang diunggah di Instagramnya, Senin 25 Juli 2022.
"Saya hanyalah orang yang punya visi menjadikan Citayam fashion week sebagai ajang untuk membuat trend ini menjadi wadah yang legal, dan ga musiman," tambah Baim Wong.
***