MEDIA BLITAR - Ghozali Everyday yang mendapat uang miliaran rupiah dari penjualan fotonya sebagai NFT membuka mata banyak pihak.
Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat juga tak luput memberikan tanggapan.
Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, menurut Ridwan Kamil, fenomena Ghozali Everyday membuktikan NFT yang sudah ia bahas sejak setahun yang lalu benar-benar menjanjikan.
Menurutnya NFT memberikan peluang baru pada pasar ekonomi kreatif.
Tak hanya lukisan, produk karya kreatif lainnya juga bisa di jual dalam bentuk NFT.
Perdagangan dalam bursa pasar seni digital ini tidak lagi melihat sebuah karya seni itu bagus atau jelek.
Baca Juga: India Open 2022: Hendra – Ahsan Mulus ke Semifinal, Buat Lawan Keok dalam Straight Game
Selama ada peminat, maka transaksi jual beli pasti akan terjadi.
“Apa yang saya sampaikan saat itu terbukti kan? Capaian Ghozali dan lukisan yang dijual Pak Solihin di jalan Braga yang saya pajang di akun NFT sangat membanggakan. Saya berharap ini menginspirasi pelaku industri kreatif lainnya,” katanya pada wartawan di Jakarta, Jumat 14 Januari 2022.
Ghozali Everyday, seorang mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro Semarang mengunggah ratusan foto selfie-nya yang Ia ambil selama lima tahun.
Baca Juga: HASIL INDIA OPEN 2022: Ahsan-Hendra The Daddies Melaju ke Semifinal Usai Hancurkan Wakil Norwegia
Koleksi foto selfie tersebut Ia jual di pasar NFT OpenSea.
Ridwan Kamil menyatakan bahwa Ghozali patut dijadikan contoh bagi para seniman, bahwa kreatif dan konsistensi akan membuahkan hasil yang luar biasa.
“Ghozali Everyday, WAGMI (we all gonna make it!),” katanya.
Baca Juga: Lirik Lagu Geisha ‘Tak Kan Pernah Ada’, Nostalgia Lagi Sama Suara Momo
NFT karya Ghozali Everyday menurutnya adalah bentuk nyata bahwa pembeli mampu menghargai produk dengan nilai yang fantastis.
Menurut data DappRadar melaporkan transaksi NFT bisa mencetak angka yang sangat tinggi.
Angka tersebut mencapai, 10,7 Miliar dolar Amerika atau jika dirupiahkan mencapai Rp152 triliun pada kuartal III tahun 2021.
Baca Juga: Lirik Lagu Flanella ‘Selamat Tinggal Cinta Pertama’, Bikin Kamu Jadi Susah Move On
“Saya lihat ada anak kecil buat gambar digital dapat Rp4 miliar. Ada satu gambar monyet dijual Rp50 miliar. Jadi, apa yang terlihat sederahana bisa mahal karena kuncinya di marketing," ucapnya.
"Jika kuncinya marketing maka saya punya peran mengangkat, menaikan mempromosikan (karya). Jadi tak semata karya luar biasa pasti mahal. Karyanya biasa aja tapi karena marketingnya mampu meningkatkan minat jadi mahal,” katanya melanjutkan.
Ia menyatakan pihaknya akan mewujudkan rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk membuat akun NFT.
Baca Juga: Di Luar Dugaan! Faradina Peserta Indonesia Next Top Model INTM Cycle 2 Tereliminasi, Ini yang Lolos
Hal itu bertujuan untuk memfasilitasi para seniman dan ekonomi kreatif demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Jadi (pelaku ekraf) bisa titip di akun yang kami buat, tidak usah register dan bayar lagi. Nanti hasil penjualannya kita serahkan pada pemilik karya. Kita ibaratnya menyediakan wadah,” katanya.
Ridwan Kamil juga mengajak anak muda lain untuk mencontoh Ghozali.
Baca Juga: Link Nonton Bad and Crazy Episode 9: Lupa Ingatan Ryu Soo Yeol, jadi Titik Unggul Teror para Musuh
Menurutnya Ghozali Everyday adalah contoh pemuda yang kreatif dan fokus berkarya.
“Saya mengajak anak muda milenial untuk fokus berkarya, perlu diingat momentum Indonesia Emas 2045 memerlukan orang-orang tangguh dan kreatif, WAGMI!,"ucapnya.***