MEDIA BLITAR– Pedangdut Cita Citata akhirnya melakukan klarifikasi soal pemanggilannya oleh pihak KPK karena diduga terlibat dalam kasus bantuan sosial (Bansos) untuk warga yang terdampak Covid-19.
Namun Cita Citata nampak tak mau banyak berkomentar terkait pemangilan dirinya oleh KPK dalam kasus Bansos tersebut.
Pedangdut yang menyanyikan lagu Goyang Dumang tersebut merasa takut nantinya media akan menggoreng atau membumbui pernyataan yang diucapkannya.
Baca Juga: Aldabaran Was-was, Pilih Jujur Kepada Andin Soal Reyna? Ini Kelanjutan Ikatan CInta 10 Maret 2021
Menurut Cita Citata, kasus Bansos tersebut adalah urusan antara negara dan masyarakat penerima dana Bansos untuk Covid-19 tersebut.
“Jadi kan urusannya dengan negara dan juga masyarakat yang membutuhkan dana itu sendiri,” jelas Cita Citata kepada para wartawan seperti dilansir dari akun YouTube KH INFOTAIMENT 9 Maret 2021.
Dalam kesempatan tersebut, Cita Citata pun menegaskan bayaran yang telah diterimanya adalah uang yang didapat dari hasil bekerja sebagai penyanyi profesional.
“Jadi kalo aku sebagai penyanyi itukan aku penyanyi profesional. Jadi akupun merasa bahwa aku dibayar professional,” tegas Cita Citata.
Intinya Cita Citata menyebutkan bahwa dirinya tidak ada sangkut pautnya dengan kasus korupsi Bansos untuk warga terdampak Covid-19 yang dilakukan mantan Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara.
“Jadi menurutku gak ada sangkut pautnya. Itu aja sih. Aku gak mau banyak komentar,” tutup Cita Citata.
Seperti diketahui, menurut informasi dari KPK Cita Citata diduga menerima sekitar Rp150 juta ketika mengisi acara Kemensos di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Baca Juga: Terima Penghargaan, Kasus Pembunuhan Jatinom Terungkap Jadi Kado Spesial Mutasi Jabatan
Nama Cita Citata muncul karena disebutkan oleh saksi sebagai salah satu dari tiga pihak yang diduga menerima uang bansos untuk warga yang terdampak Covid-19 sehingga KPK pun memanggil sang pedangdut untuk menghadiri persidangan kasus Bansos.
Selain Cita Citata, anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Achsanul Qosasi dan pengacara Hotma Sitompul pun turut disebutkan oleh kedua saksi yang merupakan anak buah mantan Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara.***