Hindari merokok: Merokok dapat melemahkan katup antara perut dan kerongkongan, yang memperburuk gejala GERD.
Turunkan berat badan jika dinilai tidak ideal: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada perut dan memperburuk refluks asam. Jika Anda mengalami kelebihan berat badan, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan program penurunan berat badan yang sehat.
Atur pola makan: Makan secara teratur dan jangan melewatkan waktu makan. Hindari ngemil terlalu sering, terutama makanan yang tinggi lemak atau asam.
Baca Juga: Download Nonton Drakor Oh! Young Shim Episode 7 dan 8 Sub Indo, Tayang Jam Berapa? Cek di Sini!
Konsumsi makanan yang mengurangi asam: Beberapa makanan dapat membantu mengurangi produksi asam lambung, seperti pisang, oatmeal, sayuran hijau, kentang, dan roti gandum.
Hindari stres berlebihan: Stres dapat mempengaruhi produksi asam lambung dan memperburuk gejala GERD. Cari cara-cara untuk mengelola stres, seperti olahraga, meditasi, atau aktivitas relaksasi lainnya.
Konsultasikan dengan dokter: Jika gejala GERD tidak kunjung membaik atau sangat mengganggu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat memberikan penanganan yang lebih tepat, seperti pemberian obat atau terapi lainnya.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Lagu Sebelum Tidur untuk Anak, Kuatkan Emosi Baik Kenali sang Anak
Ulasan di atas bersifat umum, untuk membantu Anda mengurangi gejala GERD. Sehingga setiap individu untuk sadar diri atas setiap respon tubuh masing-masing. Sehingga perlu penanganan ahli untuk memberikan saran dan pengobatan lebih lanjut.