Sejarah Teks Sumpah Pemuda, Lengkap Beserta Teks Sumpah Pemuda Versi Aslinya

- 18 Oktober 2022, 10:16 WIB
Sejarah Teks Sumpah Pemuda, Lengkap Beserta Teks Sumpah Pemuda Versi Aslinya
Sejarah Teks Sumpah Pemuda, Lengkap Beserta Teks Sumpah Pemuda Versi Aslinya /Tangkap layar YouTube/Banting Tv

MEDIA BLITAR - Simak berikut pembahasan mengenai sejarah teks Sumpah Pemuda, beserta teks aslinya.

Seperti yang diketahui, Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober. Dengan demikian kita juga perlu mengetahui sejarahnya.

Selain itu, kita sebagai bangsa Indonesia juga tidak boleh melupakan sejarah Sumpah Pemuda ini.

Sumpah Pemuda dilahirkan dari Kongres Pemuda yang digagas oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPPI), yang mana Teks Sumpah Pemuda merupakan hasil keputusan Kongres Pemuda yang dilakukan 2 kali.

Baca Juga: Isi Teks Sumpah Pemuda Versi Asli dan Versi Baru, Lengkap Beserta Makna Teks Sumpah Pemuda

Adapun Teks Sumpah Pemuda terdiri dari 2 versi, yakni versi asli dengan ejaan lama dan juga versi baru dengan ejaan yang sudah diperbarui.

Nah, bagi yang belum mengetahui sejarahnya, simak berikut sejarah singkat Teks Sumpah Pemuda.

Para pemuda Indonesia telah membentuk organisasi kepemudaan untuk menegakkan kemerdekaan Indonesia, sejak sebelum adanya Kongres Pemuda (1928).

Antara lain adalah Boedi Oetomo (1908), Tri Koro Dharmo (TK) yang berubah menjadi Jong Java (1918), Jong Sumatranen (1917), Jong Ambon (1918), Jong Minahasa (1918), Jong Celebes (1919), Sekar Rukun (1919), Jong Bataks Bond (1925), dan Jong Betawi (1927).

Baca Juga: Lirik Lagu Mars Hari Santri Nasional: Ayo Santri Ayo Santri Ayo Santri, Ayo Ngaji dan Patuh Pada Kyai

Kemudian digagas Kongres Pemuda, dalam upaya menyatukan semangat kemerdekaan Indonesia dari para pemuda.

Kongres Pemuda pada tahun 1928 tersebut diikuti oleh kaum pemuda dan berbagai tokoh kemerdekaan, yang digelar selama dua hari dalam tiga sesi yang berbeda.

Kongres Pemuda ini dipimpin oleh Soegondo Joyopuspito (PPPI) dan wakilnya yaitu Joko Marsaid (Jong Java).

Baca Juga: Celine Evangelista Curhat Netizen Sering Komen Sinis, Marshel Widioanto Beri Jawaban Menohok

1. 27 Oktober 1928

Rapat pertama, diselenggarakan di Gedung Katholieke Jongelingen Bond (Gedung Pemuda Katolik) pada tanggal 27 Oktober.

Dalam rapat pertama ini, Mohammad Yamin juga turut hadir untuk memberikan lima faktor yang dapat memperkuat hubungan persatuan pemuda Indonesia.

Lima faktor tersebut meliputi sejarah, bahasa, hukum adat-istiadat, pendidikan, dan kemauan.

Baca Juga: Lirik Lagu Yalal Wathon Karya KH Wahab Hasbullah, Sebagai Lagu Wajib Peringatan Hari Santri Nasional

2. 28 Oktober 1928

Rapat kedua dan ketiga Kongres Pemuda diselenggarakan pada tanggal 28 Oktober 1928.

Dalam rapat kedua, Kongres berlokasi di gedung Oost Java (sekarang di Medan Merdeka Utara Nomor 14).

Sarmidi Mangoensarkoro dan Poernomowoelan membahas mengenai pendidikan di Indonesia. Mereka menyatakan bahwa setiap anak Indonesia harus mendapatkan pendidikan.

Dalam rapat ketiga, Kongres Pemuda diadakan di Gedung Indonesische Clubgebouw atau Gedung Susunan Panitia Kongres Pemuda II.

Baca Juga: Pemeriksaan Irjen Pol Teddy Minahasa Batal Mantan Kapolda Sumatera Absen Alasan Sakit

Sunario membahas dan menjelaskan tentang pentingnya nasionalisme dan demokrasi dalam rapat ini.

Dari Kongres Sumpah Pemuda tersebut, lahirlah Teks Sumpah Pemuda yang ditulis oleh Muhammad Yamin.

Teks Sumpah Pemuda diawali dengan teks pembukaan keputusan Kongres Pemuda-Pemuda Indonesia. Kemudian dilanjutkan dengan 3 butir naskah Sumpah Pemuda yang sudah disahkan.

Inilah teks lengkap Naskah Sumpah Pemuda dan butirannya:

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini 18 Oktober 2022 untuk Wilayah Kabupaten Blitar, Hujan Ringan Hingga Petir Mendominasi

- Naskah Sumpah Pemuda Lengkap

Kerapatan pemoeda-pemoeda Indonesia jang berdasarkan dengan nama Jong Java, Jong Soematra (Pemoeda Soematra), Pemoeda Indonesia, Sekar Roekoen, Jong Islamieten, Jong Batak Bond, Jong Celebes, Pemoeda Kaoem Betawi, dan Perhimpoenan Peladjar Indonesia.

Memboeka rapat pada tanggal 27 dan 28 Oktober 1928 di negeri Djakarta. Sesoedahnja mendengar segala isi-isi pidato-pidato dan pembitjaraan ini. Kerapatan laloe mengambil kepoetoesan:

Pertama
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.

Kedoea
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.

Baca Juga: Link Nonton Resmi Anime Chainsaw Man Episode 1 dan 2: Dilengkapi dengan Subtitle Indonesia

Ketiga
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

Setelah mendengar poetoesan ini, kerapatan mengeloearkan kejakinan asas ini wadjib dipakai oleh segala perkoempoelan-perkoempoelan kebangsaan Indonesia.

Mengeloearkan kajakinan persatoean Indonesia diperkoeat dengan memperhatikan dasar poetoesannja:

Kemajoean
Sedjarah
Bahasa
Hoekoem Adat
Pendidikan dan Kepandoean

Dan mengeloearkan penghargaan soepaja ini disiarkan dalam segala soerat kabar dan dibatjakan dimoeka rapat perkoempoelan-perkoempoelan.

Baca Juga: Resmi Menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta, Presiden Jokowi Minta Heru Budi Hartono Selesaikan Tiga Masalah Ini

Djakarta, 28 Oktober 1928

- 3 Butir Sumpah Pemuda Versi Asli

Pertama,
“Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.”

Kedoea,
“Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.”

Ketiga,
“Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.”

Baca Juga: Latihan Soal ANBK: Contoh Soal dan Jawaban Gladi Bersih ANBK 2022 Kelas 5 SD Literasi Numerasi

- 3 Butir Sumpah Pemuda Versi Baru

Pertama,
“Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.”

Kedua,
“Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.”

Ketiga,
“Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia."

Itulah sejarah teks Sumpah Pemuda, beserta teks Sumpah Pemuda versi asli dan versi baru.***

Editor: Farra Fadila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x