AKM menanggapi kebutuhan global saat ini bahwa peserta didik diharapkan mampu beradaptasi dengan dunia yang cepat berubah dan berpartisipasi aktif di masyarakat.
Oleh karena itu, peserta didik perlu menjadi pembelajar sepanjang hayat. Dua kemampuan yang menentukan kecakapan seseorang untuk belajar sepanjang hayat adalah kompetensi literasi membaca atau literasi matematika, yang sering disebut numerasi.
Dua kompetensi ini penting karena peserta didik perlu mengembangkan keterampilan logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep dan pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan untuk memahami, memilah, dan menggunakan informasi secara kritis
Konteks AKM terdiri dari: Personal Sosial Budaya Saintifik Bentuk Soal AKM terdiri dari:
Pilihan Ganda (PG) Pilihan Ganda Kompleks (PGK) Menjodohkan Isian Uraian Konten dalam Literasi
Membaca: Teks Fiksi Teks Informasi
Domain dalam Literasi Matematika (Numerasi): Bilangan Geometri dan Pengukuran Aljabar Data dan Ketidakpastian
Level Kognitif dalam Literasi Membaca: Menemukan Informasi Menafsirkan dan Mengintegrasikan Mengevaluasi dan Merefleksi
Level Kognitif dalam Literasi Matematika (Numerasi): Pemahaman Penerapan Penalaran Siswa dapat mencoba soal-soal AKM.