MEDIA BLITAR - Bagaimana perasaanmu mengetahui bahwa pasangan yang kamu banga-banggakan ternyata menjadikanmu sebagai pelarian?
Tentu hal itu membuatmu nyesek hingga larut dalam kesedihan bahkan dapat menganggu aktivitasmu sehari-hari.
Oleh sebab itu, sebelum menjalin hubungan yang lebih serius, kamu wajib tahu apakah pasanganmu masih memiliki perasaan dengan mantan kekasihnya atau tidak.
Kamu harus meyakinkan dirimu bahwa pasanganmu benar-benar serius menjalin hubungan.
Ada baiknya kamu memastikan bahwa kamu tidak dijadikan pelarian atau pelampiasan pasanganmu semata.
Berikut ini ciri-ciri pria yang menjadikanmu sebagai pelarian dikutip dari Pinkvilla,
Baca Juga: Pasangan Ganda Putri Greysia Polii-Apriyani Rahayu Akan Segera Cerai Tahun Depan? Ini Penyebabnya
Kamu bukan prioritasnya
Sesibuk apapun pasangan kamu, dia pasti akan menyempatkan waktu untuk menghubungimu.
Jika dia jarang menghubungimu, bisa jadi dia tidak menjadikanmu prioritas.
Jangankan menghubungimu lebih dulu, untuk membalas pesanmu saja sangat jarang.
Terkadang ia memiliki beribu alasan untuk tidak menghubungimu.
Menghubungi Ketika Bosan
Kalian berhak curiga ketika ada perubahan sikap dari pasangan yang tiba-tiba menghubungimu.
bisa jadi dia menghubungimu karena dia merasa bosan.
Atau dia menghubungimu karena memerlukan sesuatu darimu.
Baca Juga: Siap Gantikan Liu Ying Jadi Pasangan Baru Chan Peng Soon, Valeree Siow: Saya Tidak Akan Mengecewakan
Tidak peduli dengan kehidupanmu
Sebagai pasangan yang benar-benar sayang, tentu dia akan mencoba peduli dengan kehidupanmu.
Minimal dengan menanyakan bagaimana hari-hari yang kamu lalui.
Apabila dia terkesan cuek dan masa bodoh, kamu wajib waspada dan mempertanyakan hubunganmu.
Baca Juga: Jangan Asal Pilih Pasangan, Pria dengan Zodiak ini Berpotensi Toxic saat Jalin Hubungan
Merasa tidak dihargai
Karena kamu merasa berjuang sendirian dalam hubunganmu, kamu akan merasa tidak dihargai.
Ketidaknyamanan akan selalu muncul ketika kamu berkomunikasi dengannya.
Ketika kamu sudah tidak nyaman kamu akan menyadari bahwa hubunganmu selama ini hanya sebagai pelampiasan semata.***