Mengenal Miokarditis Penyakit yang Diderita Bintang Bayern Munich Alphonso Davies

15 Januari 2022, 12:00 WIB
Mengenal Miokarditis Penyakit yang Diderita Bintang Bayern Munich Alphonso Davies /Twitter / @AlphonsoDavies

MEDIA BLITAR - Baru pulih dari Covid-19, bek kiri Bayern Munich, Alphonso Davies, kini harus kembali menepi beberapa pekan setelah didiagnosis mengalami Miokarditis atau peradangan otot jantung.

Otot jantung pemain berusia 21 tahun tersebut mendadak bermasalah saat menjalani sesi latihan bersama Bayern Munich.

Bek sayap asal Canada itu sempat terjangkit Covid-19 tempo lalu, sehingga berbuntut panjang pada kesehatan jantungnya.

Baca Juga: 5 Mitos Tentang Olahraga, Pasti Kamu Pernah Percaya Salah Satunya

“Kemarin, selama pemeriksaan lanjutan yang kami lakukan kepada setiap pemain yang terjangkit Covid-19, kami mendeteksi tanda-tanda miokarditis ringan pada Alphonso,” ucap Nagelsmann seperti dikutip MediaBlitar dari Goal.com pada Jumat, 14 Januari 2022.

“Miokarditis ini tidak terlalu dramatis berdasarkan hasil pemeriksaan, tetapi lebih merupakan tanda peradangan. Namun, itu perlu disembuhkan dan itu tidak diragukan lagi akan memakan waktu yang lama,” pungkasnya.

Alphonso Davies diprediksi bakal absen minimal sebulan. Pemain berusia 21 tahun itu kemungkinan belum bisa perkuat Bayern pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions kontra Salzburg, medio Februari mendatang.

 Baca Juga: Pecinta Kopi Wajib Tahu! Berikut Manfaat Kopi Bagi Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Kanker

Kini, bek sayap asal Kanada tersebut harus menunda keinginannya untuk bermain bersama rekan-rekannya karena mengidap miokarditis.

Lalu, apa sebenarnya miokarditis seperti yang dialami Alphonso Davies?

Miokarditis atau Peradangan Otot Jantung

Dilansir dari siloamhospitals.com, miokarditis merupakan penyakit yang ditandai dengan peradangan pada otot jantung atau miokardium.

Jika otot jantung meradang, darah tidak akan terpompa dengan baik sehingga menyebabkan gangguan seperti detak jantung tidak teratur, kesulitan bernapas dan pada tingkat yang lebih berat mengakibatkan pembekuan darah, serangan jantung, dan stroke.

Baca Juga: Apa itu Epstein-Barr Virus Sebabkan Mononukleosis Diduga Picu Multiple Sclerosis dari Gejala dan Penularan

Penyebab Miokarditis

Pada banyak kasus, penyebab miokarditis tidak diketahui. Namun, terdapat beberapa faktor yang dapat memicu miokarditis:

Virus 

Virus merupakan penyebab miokarditis yang paling umum. Beberapa jenis virus diantaranya adalah adenovirus (penyebab flu), herpes simplex virus, echovirus (penyebab infeksi saluran cerna), rubella, HIV dan Epstein-Barr virus (penyebab mononukleosis).

Baca Juga: Apa itu Epstein-Barr Virus Sebabkan Mononukleosis Diduga Picu Multiple Sclerosis dari Gejala dan Penularan

Bakteri

Selain virus, bakteri juga dipercaya sebagai salah satu penyebab miokarditis. Jenis bakteri yang dapat memicu miokarditis adalah straphylococcus, streptococcus, corynebacterium diphtheriae (penyebab difteri), clostridia, meningococci, dan mycobacteria.

Gejala Miokarditis

Miokarditis yang tergolong ringan umumnya tidak menimbulkan keluhan. Sebaliknya, jika terbilang berat, miokarditis dapat menimbulkan gejala berupa:

Baca Juga: Biodata Lengkap Sheila Dara Aisha Istri Sah Vidi Aldiano Baru Menikah: Umur hingga Tinggi Badan

• Nyeri dada

• Sesak napas, baik saat beraktivitas atau saat beristirahat

• Jantung berdebar atau berdetak tidak beraturan

• Pembengkakan di tungkai

• Lemas

Pencegahan Miokarditis

Sampai saat ini, belum diketahui bagaimana caranya untuk mencegah miokarditis. Namun, risiko terkena miokarditis dapat dikurangi dengan melakukan langkah pencegahan terhadap infeksi, seperti:

Baca Juga: Pupus Harapan Masuk 8 Besar, Faradina Harus Pulang Setelah Gagal dalam Challenge Foto Groub Bersama Binatang

• Selalu menjaga kebersihan diri, makanan, dan tempat tinggal

• Melakukan vaksinasi sesuai anjuran dokter

• Menghindari kontak dengan seseorang yang sedang sakit

Selain itu, hindarilah penggunaan obat-obatan terlarang dan gunakan obat dari dokter dengan dosis dan cara pemakaian yang sesuai anjuran.***

Editor: Farra Fadila

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler