Gibran Pendaki Gunung Guntur Hilang 6 Hari Ditemukan, Rasakan Makan dan Minum dari Dunia Lain

- 25 September 2021, 11:25 WIB
Gunung Guntur tempat hilangnya  Gibran
Gunung Guntur tempat hilangnya Gibran /Aep Hendy /Pikiran Rakyat

MEDIA BLITAR - Salah seorang pendaki membuat heboh jagat sosial media lantaran dirinya ditemukan hilang selama enam hari di Gunung Guntur pada Minggu, 19 September 2021. Nama pendaki tersebut yakni, Muhammad Gibran Arrasyid (14) yang ditemukan pada Jumat, 24 September 2021.

Gibran ditemukan di Kawasan Curug Koneng, Gunung Guntur. Menurut pengakuan Gibran, dirinya bercerita perihal hal yang dianggap di luar nalar manusia alias tidak masuk akal selama menghilang.

Pengakuan dari Gibran tersebut diceritakan oleh Kepala Rayon Militer (Koramil), Tarogong, Kapten Infanteri Dedi Saepuloh.  Gibran mengungkapkan bahwa dirinya hanya berpisah dari teman-temannya selama beberapa jam bukan beberapa hari. Bahkan dirinya juga tidak pernah merasakan malam hari selama enam hari menghilang.

Baca Juga: Detik-Detik Semburan Lahar Panas Gunung Cumbre Vieja Sapu Rumah Warga di La Palma Spanyol

"Tadi saya sempat ngobrol dengan dia (Gibran). Ia mengaku selama ini tak pernah menemukan malam hari tapi terus saja siang, kata Dedi dikutip Media Blitar dari Kabar-Priangan.com pada 25 September 2021.

“Dan juga ia merasa hanya beberapa jam saja terpisah dengan teman-temannya yang berangkat bareng saat melakukan pendakian," ucapnya.

tidak hanya berkisah bahwa Gibran tidak pernah merasakan malam saat menghilang. Gibran juga mengatakan bahwa dirinya melihat ada banyak orang yang menjadikan dirinya tidak merasa kesepian.

Selain itu, Gibran juga tidak merasa lapar dan haus selama enam hari berturut-turut. Hal tersebut karena ada beberapa orang yang memberikan makan dan minum kepadanya.

Baca Juga: Status Gunung Agung di Bali Diturunkan Dari Level 2 Waspada Hingga Normal

Gibran juga menceritakan dirinya berada di dunia lain saat teman-temannya pergi ke puncak. Tak lama dirinya merasa buang air kecil sehingga dia keluar dan secara tiba-tiba berada di dunia lain.

"Gibran juga sempat menyampaikan kepada saya tadi, bahwa ia mulai merasakan berada di dunia lain tak lama setelah ia keluar dari tenda, ujarnya.

Beberapa saat setelah teman-temannya pergi ke puncak. Saat itu ia merasa ingin sekali buang air kecil sehingga ia pun keluar dari tenda untuk buang air kecil akan tetapi tiba-tiba ia merasa sudah berada di dunia lain," katanya.

Kemudian, Dedi juga mengungkapkan bahwa Gibran dibawa langsung ke Puskesmas Tarogong setempat untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan usai ditemukan.***

Editor: Rezky Putri Harisanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah