Jelang Malam 1 Suro WNA Asal Rusia Tersesat di Gunung Sang Hyang Bali

- 10 Agustus 2021, 13:20 WIB
ILUSTRASI - Malam 1 Suro yang jatuh pada 1 Muharram
ILUSTRASI - Malam 1 Suro yang jatuh pada 1 Muharram /pixabay/Larisa-K/

MEDIA BLITAR –  Jelang malam 1 Suro, Igor seorang Warga Negara Asing asal Rusia dilaporkan tersesat di Gunung Sang Hyang yang berada di Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan pada Minggu 8 Agustus 2021.

Setelah kurang lebih 24 jam berada di Gunung Sang Hyang sendirian, beruntung Igor ditemukan dengan keadaan selamat di ketinggian 1.880 mdpl.

Dilansir dari situ Basarnas oleh Media Blitar, Selasa 10 Agustus 2021, Kepala Basarnas Bali Gede Darmada mengatakan bahwa mulanya pria berusia 27 tahun tersebut melakukan pendakian di Gunung Sang Hyang bersama dengan kedua orang temannya.

Baca Juga: Malam 1 Suro: Pemerintah Resmi Perpanjang PPKM hingga 16 Agustus 2021

Ia dan kedua rekannya memulai pendakian sekitar pukul 08.00 Wita. Setelah mendaki sejauh 1,5 Km, kedua rekannya memutuskan untuk putar balik.

Namun, Igor bersikukuh mendaki sendirian ke puncak Gunung Sang Hyung. Sedangkan kedua temannya tiba di penginapan yang berlokasi di Kabupaten Gianyar, Bali pada pukul 14.00.

Tak disangka Igor berhasil sampai di puncak Gunung Sang Hyang Bali sekitar pukul 17.00 Wita. Hal itu diketahui dari temannya yang sempat dikirimi Igor pesan singkat.

“Menurut laporan, target sempat menyampaikan pesan melalui WA bahwa ia telah sampai di puncak gunung kurang lebih pukul 17.00 Wita, namun tidak mengetahui jalan kembali,” jelas Gede Darmada

Setelah menikmati pemandangan akhirnya Igor memutuskan untuk kembali. Ternyata di tengah perjalanan Igor kebingungan dan hilang arah.

Baca Juga: Bacaan Doa Awal Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 H Bertepatan pada Bulan Suro

Khawatir akan keadaan temannya, temannya pun melaporkan hal tersebut ke Basarnas Bali Senin 9 Agustus 2021.

Menerima laporan itu, Tim SAR meliputi Basarnas Bali, Samapta Polda Bali dan pemandu lokal segera meluncur ke Gunung Sang Hyung Bali guna mengevakuasi korban, Igor.

“Sampai dengan saat ini tim Saat gabungan masih dalam perjalanan menuju titik diduga target berada," pungkasnya. 

Gede Darmada mengungkapkan bahwa kondisi Gunung Sang Hyang memiliki karakteristik vegetasi yang lebat, terutama di musim penghujan.

Maka dari itu tidak disarankan untuk melakukan pendakian seorang diri, pendaki harus ditemani pemandu lokal dan membawa perlengkapan yang memadai untuk mendaki.***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: BASARNAS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah