MEDIA BLITAR – Pihak Keluarga Ridwan Kamil dan Atalia mengikhlaskan kepergian Emmeril Khan Mumtadz, setelah dinyatakan hilang di sungai Aare, Swiss, sejak 26 Mei 2022.
Ragam ikhtiar dan doa mengiringi pencarian Eril (sapaan Emmeril Khan Mumtadz), tetapi belum menemukan titik terang.
Dan di tanggal 3 Juni 2022, pihak MUI Jawa Barat mengajak umat muslim untuk melaksanakan sholat ghaib, setelah pihak keluarga Ridwan Kamil dengan segala pertimbangan dan situasi, mengikhlaskan kepergian Eril.
Baca Juga: Kepergian Emmeril Khan Mumtadz, Nabila Ishma: Hai A Eril, Aku Ikhlas Rencana Allah
Di tanggal 4 Juni 2022 pun, telah dilaksanakan doa bersama di rumah dinas Gubernur Jawa Barat, tampak Ridwan Kamil dan istri tegar, saat bertemu dengan tamu yang datang untuk datang mendoakan Eril dan menguatkan Ridwan Kamil dan kelurga.
Beriringan dengan doa yang mengiringi Eril, Atalia sang ibu mengaku rindu kepada sang putra. Di mana Atalia mengunggah video berisikan potongan kebersamaan dirinya bersama Eril, ketika bulan Syawal 1443 Hijriah.
Baca Juga: Viral Pemukulan Plat Mobil RFH di Tol Gatsu, Polisi Ungkap Kronologi Sebenarnya
Dalam video yang diunggah, Atalia menuliskan, “Cuma Rindu. 1443 Hijriah.”
Sementara sebelum pulang ke Indonesia setelah pencarian Eril dalam sepekan di sungai Aare, Atalia membagikan potret di tepi sungai Aare, Swiss bersama Ridwan Kamil dan Zara. Dalam unggahannya, Atalia menitipkan Eril pada Sang Pencipta.
Di kolom caption, Atalia menuliskan, “Ril, mamah pulang dulu ke Indonesia, ya.”
“Mamah titipkan kamu dalam penjagaan dan perlindungan terbaik dari pemilikmu yang sebenarnya, Allah SWT, dimana pun kamu berada.”
“Insya Allah kamu tidak akan kedinginan, kelaparan atau kekurangan apapun. Bahkan kamu akan mendapatkan limpahan kasih sayang, karunia dan kebahagiaan yang tak pernah putus.”
“Disini, di sungai Aare yang luar biasa indah dan cantik ini, mamah lepaskan kamu, untuk kita bertemu lagi cepat atau lambat.”
“Seperti yang pak walikota sampaikan, “The city of Bern will forever be deeply connected to us…”.”
“Doa terbaik mamah dalam setiap helaan nafas.”
***