Fakta-Fakta Varian Omicron, Mengenal Gejala dan Risiko Virus Jenis Terbaru

- 30 November 2021, 23:56 WIB
Fakta-Fakta Varian Omicron, Mengenal Gejala dan Risiko Virus Jenis Terbaru
Fakta-Fakta Varian Omicron, Mengenal Gejala dan Risiko Virus Jenis Terbaru //Pexels/cottonbro/

Di Afrika Selatan, memang terjadi peningkatan keterisian rumah sakit. Namun, ini bisa disebabkan oleh peningkatan jumlah kasus secara keseluruhan, belum tentu hanya karena varian Omicron.

Akan tetapi, satu yang pasti, Covid-19 varian apa pun bisa meningkatkan tingkat keparahan bahkan risiko kematian ketika pasien belum divaksinasi.

  1. Vaksin yang Ampuh Cegah Varian Omicron

Hingga saat ini, para ahli masih meneliti vaksin merk apa yang teruji klinis ampuh menangkal Covid-19 varian Omicron.

Namun, yang penting diingat, vaksinasi tetap penting dan perlu dilakukan untuk mencegah tingkat keparahan penyakit dan meminimalisir risiko kematian.

Baca Juga: Jokowi Peringatkan Masyarakat Indonesia Agar Selalu Waspada, Imbas Muncul Varian Baru COVID-19 Omicron

  1. Antisipasi Pemerintah terhadap Varian Omicro

Pemerintah sudah mengeluarkan sejumlah langkah untuk mencegah Covid-19 varian Omicron masuk ke Indonesia.

Ada 5 langkah pemerintah untuk mengantisipasi Covid-19 varian Omicron, di antaranya: Melarang masuk WNA yang memiliki riwayat perjalanan dari Afrika dan Hong Kong, mewajibkan WNI yang tiba dari Afrika dan Hong Kong untuk karantina 14 hari, meningkatkan lama masa karantina WNA dan WNI dari luar negeri menjadi 7 hari, melakukan evaluasi negara yang dibatasi untuk masuk secara berkala, meningkatkan genome sequencing dari kasus positif dengan riwayat perjalanan dari luar negeri.

Baca Juga: Polri Singgung Soal Rencana Reuni 212, Tak Setujui Bila Digelar saat Pandemi COVID-19 Masih Menggelora

  1. Imbauan WHO

WHO juga mengeluarkan sejumlah imbauan untuk menjadi acuan negara-negara di dunia dalam menghadapi Covid-19 varian Omicron.

Ada 4 imbauan WHO di antaranya adalah meningkatkan pelacakan dan sequencing, melaporkan kasus yang berkaitan dengan varian Omicron kepada WHO, melakukan investigasi untuk lebih memahami varian Omicron, menekan penyebaran Covid-19 dengan pencegahan.***

Halaman:

Editor: Annisa Aprilya Putri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah