Network
MEDIA BLITAR - Belimbing Karangsari adalah salah satu varietas unggul belimbing yang terkenal di Indonesia. Buah ini menjadi maskot kota Blitar setelah berhasil dikembangkan oleh Surani dan kelompok Tani Margo Mulyo.
Pusat tanaman belimbing ini ada di kelurahan Karangsari, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar.
Varietas belimbing khas Blitar ini memiliki banyak keunggulan. Tak heran pada tahun 2004 melalui SK Mentan 483/2001, belimbing Karangsari masuk dalam varietas unggul nasional.
Baca Juga: 4 Tempat Kuliner Khas Blitar, Sego Uceng Gurih Renyah yang Wajib Dicoba Saat Wisata ke Blitar
Sejak ditetapkannya sebagai varietas unggul, tak telak pasar buah belimbing Karangsari makin luas dan diminati oleh konsumen.
Budidaya belimbing Karangsari yang mulanya hanya di kelurahan Karangsari akhirnya meluas ke berbagai wilayah di Kota dan Kabupaten Blitar. Bahkan saat ini sudah merambah sampai ke daerah-daerah lain di Jawa Timur seperti Tulungagung, Kediri, Jember, Malang , Bojonegoro.
Budidaya belimbing Karangsari kini juga sudah semakin meluas hingga luar provinsi Jawa Timur.
Baca Juga: JEBOL, Inovasi Dinas Peternakan Kabupaten Blitar untuk Kesehatan Ikan dan Lingkungan Budidaya
Ciri belimbing ini berwarna kuning-jingga, buahnya berukuran besar, rasanya manis, serta kandungan seratnya sedikit. Tanaman ini dapat ditanam di ketinggian 10-550 mdpl dengan kelembapan agak kering dengan suhu panas. Hasil panen per pohonnya rata-rata mampu menghasilkan sekitar 400-500 kg/tahun untuk umur tanaman lebih dari sepuluh tahun.
Tanaman ini dapat dimanfaatkan untuk mengisi lahan-lahan sempit atau lahan pekarangan di area perkotaan. Cara lain yang bisa digunakan adalah dengan tabulampot atau tanaman buah dalam pot.
