Rumah Joglo kayu di Blitar ini bisa menjadi salah satu tempat rekomendasi untuk bersantai dan hiburan karena, dilengkapi dengan fasilitas yang memadai.
“Lebar pilar saka guru berukuran 55-57 cm, saka goco 45-50 cm, saka rawa 40-45 cm, dan saka ricik 37-40 cm. Pesona joglo semakin indah ketika pilar dihiasi ukiran kayu jati dan berdiri di atas umpak dihiasi batu sungai andesit yang diukir,” jelas Sintya.
Terkait nama rumah Joglo Hand Asta Sih sendiri diambil dari nama sang pemilik yakni dokter Suhandoko, sementara untuk nama Asta Sih berarti bangunan yang dibangun atas berkat kasih Tuhan.***