MEDIA BLITAR - Harga Bitcoin dan beberapa aset kripto populer lain masih belum mau beranjak dari keterpurukan.
Berdasarkan lansiran dari Coinmarketcap, Minggu, 23 Januari 2022, harga bitcoin mengalami tren penurunan berkisar 4,54 persen dalam 24 jam terakhir.
Jika chart ditarik dalam tujuh hari terakhir, Bitcoin atau BTC telah merosot sampai 18,77 persen.
Pada bursa kripto hari ini, Bitcoin diperdagangkan diangka USD 34.932,31.
Aset kripto populer lainnya yang mengalami tren turun selain Bitcoin adalah Ethereum.
Baca Juga: Siap-siap Borong Bitcoin BTC, Ini Kata Pengamat Harga Kripto Dunia
Crypto Currency berkode ETH tersebut telah turin 7,40 persen dalam 24 jam terakhir.
Dengan demikian Ethereum telah terperosok dalam tujuh hari terakhir total sebesar 27,46 persen.
ETH hari ini diperdagangkan dengan harga USD 2.403,63.
Baca Juga: Pamor Kripto Naik 4 Persen, Elon Musk: Anda Sekarang Dapat Membeli Tesla dengan Bitcoin
Sementara Binance Coin atau BNB mengalami nasib serupa.
Aset kripto ini telah turun 5,25 persen dalam 24 jam terakhir, dan sebanyak 25,81 persen dalam semingguan ini, sehingga berada di harga USD 364,80.
Sementara itu, kenaikan performa dicatatkan beberapa aset kripto yang tak begitu populer.
Diantaranya adalah Pmail atau PML dan Sakura Bloom dengan kode SKB.
Pmail mencatatkan kenaikan signifikan mencapai 579,82 persen dalam 24 jam terakhir.
Hari ini harga Pmail diperdagangkan di angka USD 0,00001101.
Untuk SKB, kinerjanya meroket sampai 393,32 persen.
Hari ini di pasar kripto, harga SKB berada diangka USD 0,0001681.***