Harganya Bikin Meringis, Kemendikbud Ristek Bongkar Perbedaan Laptop Merah Putih dengan Laptop Pelajar

- 31 Juli 2021, 17:27 WIB
Harganya Bikin Meringis, Kemendikbud Ristek Bongkar Perbedaan Laptop Merah Putih dengan Laptop Pelajar
Harganya Bikin Meringis, Kemendikbud Ristek Bongkar Perbedaan Laptop Merah Putih dengan Laptop Pelajar /pixabay/

Kepala Biro Perencanaan Kemendikbud Ristek, M Samsuri menjelaskan bahwa laptop pelajar dari Kemdikbud nantinya akan diberikan kepada sekolah yang belum memadai dalam hal peralatan TIK. M Samsuri juga mengungkapkan bahwa laptop untuk pelajar ini dimulai dengan harga sekitar Rp 5 juta hingga Rp7,5 juta per unit.

Baca Juga: Kronologi Pencurian di Kota Blitar Sasar Toko Komputer dan Laptop: 46 Unit Laptop Baru Amblas

Kemendikbud Ristek kemudian meluruskan isu terkait program laptop untuk pelajar. Harga yang beredar bukan untuk laptop semata, namun termasuk aksesoris pendukungnya.

"Di tahun 2021 akan ada 242.565 paket TIK dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik untuk 15.656 sekolah. Peralatan TIK ini bukan cuma laptop, tapi juga antara lain router, connector, printer dan scanner. Soal harga nggak bisa dipukul rata Rp 10 juta tadi. Nanti bagaimana masing-masing daerah bernegosiasi karena prosesnya akuntabel dan transparan sesuai prosedur LKPP. Tiap vendor terdaftar dalam e-katalog," jelas Samsuri.

Samsuri mengatakan bahwa anggaran Rp 2,4 triliun yang disampaikan Nadiem adalah anggaran pusat yang ditransfer ke daerah. Kemudian Pemda membeli laptop sekolah melalui e-katalog dari para vendor yang terdaftar.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Toko Laptop di Blitar Merugi, 46 Unit Laptop Raib Dicuri Maling!

"Jumlah paket TIK-nya, jumlahnya harus sesuai alokasi dalam DAK Fisik yang diterima Pemda. Lalu pemda negosiasi di e-katalog barang dan harganya," pungkasnya

Samsuri mengungkapkan, laptop merah putih dan laptop pelajar itu berbeda.

"Laptop merah putih ditujukan untuk membangkitkan industri produsen laptop lokal yaitu program pengembangan dari konsorsium 3 universitas. Universitas melakukan riset dan periset ini bekerja sama industri dalam negeri bagaimana bisa memproduksi laptop lebih baik di Indonesia yang menyasar TKDN tinggi," kata Samsuri.

Sementara itu, Samsuri mengatakan laptop Merah Putih besutan Kemendikbud Ristek masih berupa prototipe.

Baca Juga: BOCORAN IKATAN CINTA KAMIS 6 MEI 2021: Andin Baca Hasil Tes DNA Reyna dan Roy Saat Buka Laptop Al?

"Dan laptop pelajar untuk penggunaan sekolah (SD, SMP dan SMA), yang diharapkan 2024 tuntas. Untuk laptop merah putih masih sekadar slogan. Laptop merah putih ini masih digodok, tapi kemungkinan prototipenya sudah ada," ucap Samsuri.

Samsuri menambahkan, alokasi dana untuk laptop pelajar di 2021 merupakan bagian dari anggaran pemerintah untuk pengadaan produk TIK buatan lokal senilai Rp 17 triliun hingga 2024 mendatang.

Halaman:

Editor: Farra Fadila

Sumber: Kemendikbud GadgetIn Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x