Ribuan Orang Hadiri Palebon Tjokorda Bagus Santaka: Tokoh Adat Bali dan Artis Ternama Berbaur dalam Acara Sakr

- 30 Juni 2024, 17:48 WIB
Ilustrasi - Prosesi Palebon Tjokorda Bagus Santaka pada tanggal 14 April 2024 menjadi perhatian publik, menarik ribuan orang, termasuk tokoh adat, warga Bali, dan beberapa artis terkenal. Kehadiran selebriti dalam prosesi ini menambah daya tarik acara, memicu minat netizen untuk mencari tahu lebih b
Ilustrasi - Prosesi Palebon Tjokorda Bagus Santaka pada tanggal 14 April 2024 menjadi perhatian publik, menarik ribuan orang, termasuk tokoh adat, warga Bali, dan beberapa artis terkenal. Kehadiran selebriti dalam prosesi ini menambah daya tarik acara, memicu minat netizen untuk mencari tahu lebih b /Dok Lius

MEDIA BLITAR - Prosesi Palebon Tjokorda Bagus Santaka pada tanggal 14 April 2024 menjadi perhatian publik, menarik ribuan orang, termasuk tokoh adat, warga Bali, dan beberapa artis terkenal. Kehadiran selebriti dalam prosesi ini menambah daya tarik acara, memicu minat netizen untuk mencari tahu lebih banyak tentang sosok Tjokorda Bagus Santaka.

Kehadiran Tokoh Adat dan Artis dalam Palebon

Dalam prosesi Palebon tersebut, tokoh adat Bali dan artis ternama seperti Reza Rahadian dan Antonio Blanco Jr. turut hadir. Partisipasi mereka menunjukkan pentingnya upacara Palebon bagi masyarakat Bali dan memperlihatkan penghormatan yang besar terhadap Tjokorda Bagus Santaka dari berbagai kalangan. Kehadiran para artis ini juga memperkuat kesan bahwa Palebon bukan sekadar acara adat, melainkan sebuah peristiwa budaya yang mendapat perhatian luas.

Baca Juga: Sinopsis, Link Nonton, Review Lovely Runner Full Episode 1-16 SUB INDO, Cek Selengkapnya Disini

Profil Tjokorda Bagus Santaka

Tjokorda Bagus Santaka, atau yang akrab disapa Cok Santaka, adalah seorang tokoh adat Bali yang meninggal dunia pada tanggal 1 Februari 2024, di usia 64 tahun. Beliau merupakan anak pertama dari Tjokorda Agung Suyasa, mantan Bendesa Pakraman Ubud Newata dan Raja Ubud. Cok Santaka dikenal sebagai tokoh adat yang disegani di Ubud, Bali, dan menjalani hidup dengan kedamaian serta rendah hati.

Keluarga dan Kehidupan Pribadi

Cok Santaka meninggalkan istri, Tjokorda Istri Raka Ernawati, serta dua anak, Tjokorda Sri Tyas Utami dan Tjok Dwidharma. Beliau juga memiliki beberapa saudara kandung, termasuk Tjokorda Ngurah Suyadnya (Cok Wah) dan Tjokorda Gde Raka Sukawati. Saudaranya yang lain, Tjokorda Oka Artha Ardhana (Cok Ace), saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Bali.

Dalam kehidupan sehari-hari, Cok Santaka dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan tidak suka menonjol. Menurut pernyataan dari saudaranya, Tjokorda Ngurah Suyadnya, beliau adalah pribadi yang santai dan hidup dalam kedamaian. Selain itu, Cok Santaka juga dikenal memiliki kemampuan indigo, menambah kesan mendalam tentang dirinya.

Biodata Tjokorda Bagus Santaka

  • Nama Lengkap: Tjokorda Bagus Santaka
  • Panggilan: Cok Santaka
  • Asal: Ubud, Bali
  • Umur Meninggal: 64 tahun
  • Profesi: Tokoh Adat
  • Anak ke: 1
  • Agama: Hindu
  • Jumlah Cucu: 5
  • Nama Ayah: Tjokorda Agung Suyasa
  • Nama Istri: Tjokorda Istri Raka Ernawati
  • Nama Anak:
    • Tjokorda Sri Tyas Utami
    • Tjok Dwidharma
  • Nama Adik Kandung:
    • Tjokorda Ngurah Suyadnya (Cok Wah)
    • Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace)
    • Tjokorda Gde Raka Sukawati

Pentingnya Palebon bagi Masyarakat Bali

Palebon, atau upacara kremasi, merupakan ritual penting dalam budaya Bali yang melambangkan penghormatan terakhir kepada orang yang telah meninggal. Upacara ini tidak hanya penting bagi keluarga dan kerabat, tetapi juga bagi masyarakat luas sebagai simbol penghormatan dan kedamaian. Kehadiran ribuan orang dalam Palebon Tjokorda Bagus Santaka menunjukkan besarnya rasa hormat dan kekaguman terhadap beliau, serta memperkuat ikatan budaya dan spiritual di kalangan masyarakat Bali.

Prosesi Palebon Tjokorda Bagus Santaka menjadi peristiwa yang sangat penting bagi masyarakat Bali, menarik perhatian tidak hanya dari kalangan lokal tetapi juga dari seluruh Indonesia. Dengan kehadiran tokoh adat, warga, dan artis terkenal, acara ini menjadi bukti nyata betapa besar pengaruh dan jejak yang ditinggalkan oleh Cok Santaka dalam sejarah dan budaya Bali. Dengan profil dan biodata yang kaya, Cok Santaka dikenang sebagai sosok yang rendah hati, damai, dan dihormati oleh berbagai kalangan, menjadikan prosesi Palebon ini sebagai momen yang tak terlupakan.***

Editor: Ludvia Tria Fitriani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah