Tentu statistik ini cukup mengerikan, terlebih Timnas Indonesia seperti menjadi lumbung gol pada dua pertemuan teranyar mereka di 2013 dan 2019.
Euforia kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait memang menjadi modal bagus untuk bisa mengalahkan Yordania.
Namun patut diwaspadai mental over confidence skuat asuhan Shin Tae Yong ini juga bisa menjadi bumerang, jika tidak disertai persiapan taktik yang matang.
Terlebih cacatan statistik di atas membuktikan jika Yordania masih sangat produktif untuk urusan menjebol gawang Timnas Indonesia.
Permainan klinis dan tenang Timnas Indonesia ketika melawan Kuwait plus motivasi untuk mengakhiri catatan buruk atas Yordania, bisa menjadi kunci hasil maksimal untuk Pratama Arhan dkk di laga nanti.
Seperti diketahui, hanya juara grup dan 5 dari 6 runer-up grup terbaik yang akan lolos ke babak utama Piala Asia 2023 mendatang.
***