Network
MEDIA BLITAR - Persatuan Bulutangkis Indonesia sudah resmi menyatakan mundur dari turnamen BWF World Championship 2021 yang akan dilangsungkan di Palacio de Los Deportes Carolina Marín Arena, Huelva, Spanyol. Aksi mundur tersebut menuai banyak kecaman baik dari pihak BWF maupun Jurnalis Denmark, Jacob Qvirin.
Meskipun PBSI menyatakan mundur dari perhelatan tersebut, PB Djarum tetap mengirimkan perwakilan ganda campurannya untuk bertanding di turnamen BWC 2021, meski menjadi perwakilan satu-satunya.
Perwakilan tersebut dapat seolah mampu membungkam kecaman pihak asing yang menganggap Indonesia sebagai pecundang lantaran semua tim bulu tangkis berbagai sektor tidak ikut serta BWC 2021.
Sebenarnya, bukan tanpa alasan Indonesia tidak mengikuti turnamen. Hal tersebut karena pertumbuhan angka penyebaran virus varian Omicron semakin meningkat di negara Eropa.
"Ini sangat tidak sopan kepada seluruh dunia bulu tangkis dan @bwfmedia yang baru saja tinggal dan bermain selama 3-4 minggu di Bali dan memuji Indonesia yang telah menjadi tuan rumah tiga acara," cuit akun Twitter @jacobqvirin.
"Sekarang mereka harus bermain Kejuaraan Dunia di Eropa, mereka tidak peduli tentang olahraga..." tambah cuitan itu.
Baca Juga: MENGEJUTKAN Legenda Bulutangkis Yuni Kartika Akui Atlet Ini Ajaib, Usai BWF World Tour Finals 2021
"Sejujurnya, semua pemain divaksinasi. Jika semua negara "takut" seperti Indonesia, mereka juga tidak akan datang ke Bali,” katanya.
“Semua olahraga lain terus berjalan, tetapi perkembangan kecil dalam pandemi menghentikan bulu tangkis? Olahraga mati dengan cara ini... Kita tidak bisa berhenti hidup! #bulu tangkis," kata dia. Tidak hanya itu, BWF juga melayangkan kekecewaan terhadap keputusan PBSI.
