Network
Dovizioso juga mengungkapkan bahwa MotoGP masih menjadi hasratnya dan ia ingin balapan tahun depan, dan ia merasa senang karena Aprilia memberinya kesempatan untuk melakukannya.
Dovizioso menjelaskan bahwa ia merasa kesulitan untuk merasa nyaman di atas motor setelah diberi waktu hanya dua hari untuk mencoba memacu RS-GP.
Menurutnya ada perbedaan yang langsung dapat dirasakan ketika mencoba dan itu sangat berbeda dengan yang pernah dikendarainya di masa lalu, namun untuk mencari perbedaan dan detailnya itu ia ungkapkan sangat sulit.
“Berada di sana untuk memperebutkan waktu atau posisi putaran penting adalah cerita yang berbeda. Untuk melakukan itu, Anda memerlukan posisi yang tepat di motor,” ungkap Dovizioso.
Setiap motor selalu ada sisi positif dan negatifnya, perlu waktu untuk menemukan batas dan merasa nyaman di atas motor tersebut. Saat ini menurut Dovizioso masih terlalu dini untuk menjelaskan detail apa yang dimaksud.
Dovizioso mengakui bahwa kemampuan mesinnya tidak terlalu buruk, dan juga berharap Aprilia dapat melakukan perubahan yang dia minta untuk tes berikutnya di Mugello, sebelum kemudian dapat mendorong dan benar-benar menemukan potensi dari RS-GP.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 15 April 2021: Rossa Kembali Ragu Kepada Andin Karena Ucapan Nino
Setelah satu bulan ini Dovizioso berharap Aprilia dapat membuat beberapa perubahan untuk membantunya menemukan posisi yang nyaman di atas motor. Detail kecil seperti itu menurut Dovizioso sangat penting untuk membuat rasa nyaman, terlebih ketika masuk, keluar tikungan dan melakukan pengereman.
“Pasti ada beberapa hal yang sangat bagus dan beberapa hal yang perlu diperbaiki, tetapi setiap sepeda seperti itu,” ungkap Dovisiozo.***
