MEDIA BLITAR – Liga 1 musim 2021/2022 mulai memasuki pekan ke 22 minggu ini. Pertandingan semakin menarik karena perebutan juara Liga 1 semakin di depan mata.
Akan tetapi pada seri ke 3 musim 2021/2022 yang digelar di Bali kali ini sempat menuai kritikan banyak pihak, karena mulai merebaknya varian baru Covid-19 di Pulau Dewata tersebut.
Ini juga diperkuat dengan fakta dilapangan mengenai pengamanan bubble atau pengamanan system gelembung untuk membatasi mobilitas pemain untuk keluar dari hotel tempat mereka menginap. Terlihat ketika ada salah satu pemain klub Liga 1 yang sedang liburan dipantai bersama rekan-rekannya.
Bukan tidak mungkin ini yang membuat merebaknya Covid-19 di klister tim Liga 1. Sebelumnya pada laga Madura United melawan Persipura Jayapura terkonfirmasi beberapa pemain Madura United positif Covid-19 dan hanya menyisakan kurang dari 14 pemain saja, hal tersebut membuat laga tersebut ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Baca Juga: Simak Profil Biodata Lengkap Ronaldo Kwateh Ini, Ternyata Alumni Persib Bandung
Setali tiga uang dengan hal tersebut laga PSM Makasar kontra Persib Bandung juga demikian, laga yang termasuk dalam pekan ke 22 ini harus terpaksa ditunda.
Seharusnya laga ini digelar pada Rabu, 2 Februari 2022 pukul 18.15 WIB di stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar.
Akan tetapi laga tersebut harus ditunda karena beberapa pemain Persib tersisa 13 pemain. Angaka tersebut tidak dapat memenuhi syarat minimal yang harus dimiliki sebuah klub untuk bisa mengikuti pertandingan yaitu 14 pemain.
Hal ini dikonfirmasi oleh pernyataan Direktur Utama PT. LIB Akhmad Hadian Lukita melalui akun twtter resmi Liga 1.
“Kami melakukan emergency meeting tersebut berdasarkan apa yang sudah ditentukan dalam regulasi BRI Liga 1 2021/2022 pasal 52 ayat 7 yang mengatur status pertandingan jika muncul kondisi yang tidak memungkinkan karena pandemic Covid-19. Lebih dari itu, kami juga mengikuti arahan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan”, ujarnya
Kejaddian seperti ini menjadi evaluasi bagi operator liga agar tetap waspada akan Covid-19. Terlebih varian baru Covid-19 mulai merebak dan bukan tidak mungkin mengancam seluruh pemain yang mengikuti kompetisi Liga 1 jika tidak memperketat aturan bubble meskipun Liga 1 menyisakan 6 pekan.
Semoga ini menjadi kejadian terakhir dalam Liga 1 kali ini, dan tidak ada klister baru lagi dari klub-klub lainnya.
***