Hancur di Piala Asia Wanita 2022, Ternyata 14 Pemain Timnas Indonesia Putri Berstatus Tanpa Klub Profesional

29 Januari 2022, 10:13 WIB
Piala Asia Wanita 2022, Ternyata 14 Pemain Timnas Indonesia Putri Berstatus Tanpa Klub Profesional/tangkapan layar Instagram/@asean.football /

 

MEDIA BLITAR - Piala Asia Wanita 2022 benar-benar akan menjadi pelajaran berharga untuk Timnas Indonesia Putri di masa depan.

Statistik yang tercipta sepanjang penyisihan grup B Piala Asia Wanita 2022 menujukan Timnas Indonesia Putri belum berada di level kompetisi Asia.

Timnas Indonesia Putri mencatatkan 0 poin, 0 gol, dan 28 gol kebobolan di penyisihan grup B Piala Asia Wanita 2022.

Berikut adalah catatan hasil pertandingan Timnas Indonesia Putri di fase grup B Piala Asia Wanita 2022.

Baca Juga: Korban Tembak KKB Papua, Jenazah 3 TNI Dipulangkan

1. Indonesia 0-18 Australia

2. Indonesia 0-4 Thailand

3. Indonesia 0-6 Filipina

Akibat hasil ini, banyak hal akhirnya dikulik oleh netizen tentang Timnas Indonesia Putri.

Mulai dari fakta tidak adanya kompetisi profesional sepakbola wanita di Indonesia, sampai rekrutment pemain.

Dikutip dari situs resmi AFC Women's Cup 2022, sebuah fakta mengejutkan datang dari status para pemain Timnas Indonesia Putri asuhan Rudy Eka Priyambada.

Baca Juga: Ranking FIFA Terbaru Asia Tenggara: Vietnam Keluar 100 Besar, Indonesia dan Thailand Melonjak, Malaysia Tetap

Dari semua negara Asia Tenggara yang mengikuti Piala Asia Wanita 2022 itu, tercatat hanya Timnas Indonesia wanita yang punya para pemain berstatus tanpa klub.

Dari 23 pemain yang dibawa ke India, 14 diantaranya berstatus tanpa klub sepakbola profesional.

Rinciannya, 14 pemain tanpa klub, 8 pemain dari klub lokal, dan 1 pemain abroad atau berkarir di luar negeri.

Baca Juga: FIFA Matchday Timnas Indonesia VS Timor Leste 2022: Bukti Mutu Pemain BRI Liga 1 Buruk, Shin Tae-yong Kecewa

Seperti diketahui, pemain yang bermain di luar negeri adalah Shalika Aurelia yang baru saja dikontrak klub wanita Serie B Italia, Roma CF.

Fakta 14 pemain Timnas Putri yang berstatus non-klub tersebut mendapat tanggapan miris dari netizen.

Dikutip dari instagram @asean.football, Senin, 24 Januari 2022, warganet menyayangkan proses rekrutmen tersebut.

Baca Juga: UPDATE Ranking FIFA Asia Tenggara, Timnas Indonesia Naik, Vietnam Malah Keluar 100 Besar

"Itu kok bisa pada gak punya klub ya? kenapa gak dipanggil yang punya klub aja ya?" Tulis akun @p.s.ev***

"Kayaknya klub wanita yang masih aktif cuma punya e Arema FC ya?" Tulis akun @muhamm*** , menanggapi klub profesional wanita yang masih eksis di Indonesia.

"Definisi tarkam maen di turnamen resmi," tulis akun @mattb***

Baca Juga: Kinerja Striker Ngadat, Shin Tae Yong Bisa Panggil Tiga Striker Ini ke Timnas, Lagi Moncer di Liga 1

Pasca berakhirnya petualangan Timnas Indonesia Putri di Piala Asia Wanita 2022, pelatih Rudy Eka Priyambada buka suara terkait hasil buruk tersebut.

"Saya ingin meminta maaf kepada masyarakat dan pencinta sepak bola Indonesia. Maafkan atas hasil ini," ujar Rudy Priyambada, dikutip dari konferensi pers virtual, Kamis 27 Januari 2022 malam.

Pelatih Garuda Pertiwi tersebut merasa bersalah atas hasil yang dicapai para Srikandi Timnas Indonesia di Piala Asia Wanita 2022.

Baca Juga: Gianluigi Buffon Ungkap Sudah Tak Tertarik Membela Timnas Italia, Tanggapi Soal Kembalinya Balotelli

Salah satu faktor menurut Rudy Eka Priyambada adalah jatuhnya mental para pemain di ajang ini.

"Akhirnya kami kalah, kehilangan konsentrasi dan kehilangan semuanya karena mental pemain jatuh. Ini memang menjadi evaluasi kami untuk kompetisi berikutnya," ujar Rudy.

Pelatih berusia 39 tahun tersebut juga menegaskan jika perbaikan kualitas Timnas Indonesia Putri harus dilakukan banyak pihak.

"Akan tetapi, upaya untuk sepak bola putri tak bisa dilakukan sendiri. Harus ada kerja sama dengan banyak pihak. Yang jelas, timnas putri Indonesia bermimpi dapat bertanding lagi di Piala Asia berikutnya," ujar Rudy Priyambada.

Editor: Farra Fadila

Sumber: instagram @aseanfootball

Tags

Terkini

Terpopuler