MEDIA BLITAR – Dilansir dari laman motogp, tak hanya Marc Marquez saja yang kembali ke kompetisi balap MotoGP, Andrea Dovizioso juga menyatakan adanya keingin untuk kembali ke kompetisi MotoGP tahun depan.
Beberapa waktu yang lalu, Dovizioso melakukan tes selama tiga hari dengan menggunakan RS-GP, mesin dari Aprilia di Circuito de Jerez-Angel Nieto, Spanyol.
Setelah sukses melakukan tes di Jerez, Dovizioso juga mengkonfirmasi bahwa dirinya akan mengendarai RS-GP lagi di Mugello, Italia.
Dovizioso mengungkapkan rencananya untuk mengendarai RS-GP lagi di Mugello pada 11 dan 12 Mei mendatang.
Baca Juga: 5 Tips untuk Mencegah Bibir Kering saat Berpuasa
Tes kedua tersebut akan dilaksanakan bulan depan, dan itu masih sebuah rencana dan belum lagi adanya kemungkinan wildcard atau menjadi pembalap non reguler yang mengikuti balap di sesi tertentu MotoGP.
Dovizioso juga menjelaskan bahwa mengendarai motor yang berbeda untuk pertama kalinya dalam delapan tahun sebagai hal yang emosional.
Menurut Dovizioso, ada beberapa detail yang harus dikerjakan. “Saya pikir kami akan mengatur satu lagi di Mugello dalam satu bulan kurang lebih. Saat ini, semua yang kami miliki di atas meja adalah tes berikutnya di Mugello,” ungkap Dovizioso.
Baca Juga: Saingi Atta-Aurel, Raffi Ahmad Bersiap Sponsori Pernikahan Rizky Billar dan Lesty Kejora Tahun Ini
Dovizioso juga mengungkapkan bahwa MotoGP masih menjadi hasratnya dan ia ingin balapan tahun depan, dan ia merasa senang karena Aprilia memberinya kesempatan untuk melakukannya.
Dovizioso menjelaskan bahwa ia merasa kesulitan untuk merasa nyaman di atas motor setelah diberi waktu hanya dua hari untuk mencoba memacu RS-GP.
Menurutnya ada perbedaan yang langsung dapat dirasakan ketika mencoba dan itu sangat berbeda dengan yang pernah dikendarainya di masa lalu, namun untuk mencari perbedaan dan detailnya itu ia ungkapkan sangat sulit.
“Berada di sana untuk memperebutkan waktu atau posisi putaran penting adalah cerita yang berbeda. Untuk melakukan itu, Anda memerlukan posisi yang tepat di motor,” ungkap Dovizioso.
Setiap motor selalu ada sisi positif dan negatifnya, perlu waktu untuk menemukan batas dan merasa nyaman di atas motor tersebut. Saat ini menurut Dovizioso masih terlalu dini untuk menjelaskan detail apa yang dimaksud.
Dovizioso mengakui bahwa kemampuan mesinnya tidak terlalu buruk, dan juga berharap Aprilia dapat melakukan perubahan yang dia minta untuk tes berikutnya di Mugello, sebelum kemudian dapat mendorong dan benar-benar menemukan potensi dari RS-GP.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 15 April 2021: Rossa Kembali Ragu Kepada Andin Karena Ucapan Nino
Setelah satu bulan ini Dovizioso berharap Aprilia dapat membuat beberapa perubahan untuk membantunya menemukan posisi yang nyaman di atas motor. Detail kecil seperti itu menurut Dovizioso sangat penting untuk membuat rasa nyaman, terlebih ketika masuk, keluar tikungan dan melakukan pengereman.
“Pasti ada beberapa hal yang sangat bagus dan beberapa hal yang perlu diperbaiki, tetapi setiap sepeda seperti itu,” ungkap Dovisiozo.***