Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Paul Pogba Mundur dari Timnas Perancis?
“Kebebasan berekspresi yang menciderai kehormatan, kesucian serta kesakralan nilai-nilai dan simbol agama sama sekali tidak bisa dibenarkan dan harus dihentikan,” lanjut Jokowi.
Mengaitkan agama dengan tindakan terorisme, Jokowi menambahkan, adalah sebuah kesalahan besar karena aksi terorisme adalah ‘terorisme’, tidak ada hubungannya dengan agama apa pun.
Presiden Jokowi dalam konferensi pers tersebut mengajak dunia mengedepankan persatuan dan toleransi beragama untuk membangun dunia yang lebih baik.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING MOLA TV Sheffield vs Man City Premier League : Skyblues Siap Raih Poin Penuh
Baca Juga: Lowongan CPNS 2021 Akan Segera Dibuka! Berikut ini Syarat Lengkap dan Formasinya
Dalam konferensi pers tersebut, Jokowi didampingi oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, para menteri, dan sejumlah perwakilan organisasi keagamaan.
Perwakilan organisasi keagamaan yang hadir antara lain dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Konferensi Wali Gereja imIndonesia (KWI), Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI), Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi), dan Majelis Tinggi Agama Khong Hu Cu Indonesia (Matakin).
Sebelumnya, pernyataan Macron mengenai Islam juga telah memicu kemarahan bagi negara-negara mayoritas Muslim.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Link Live Streaming Mola TV Sheffield vs Man City, Cek Susunan Pemain