Network
/photo/2020/10/07/3014758319.png)
MEDIA BLITAR – Pada 28 September 2020 Najwa Shihab mengunggah video ‘wawancara kursi kosong’ di kanal Youtube pribadinya.
Wawancara tersebut menuai banyak pujian, tetapi pada Senin 6 Oktober 2020 ia dilaporkan oleh Relawan Jokowi Bersatu atas dugaan cyber bullying.
Baca Juga: Usai Rilis Lingerie, Rihanna Minta Maaf Kepada Komunitas Muslim
Namun laporan tersebut oleh penyidik Polda Metro Jaya ditolak dan pelapor disarankan membawa laporan tersebut ke Dewan Pers.
Perempuan yang kerap disapa Mbak Nana oleh warganet ini mengunggah kiriman di Instagram melalui akun pribadinya terkait pelaporan tersebut.
Pada unggahan tersebut ia mengaku bahwa baru mengetahui pelaporan dirinya ke Polda Metro Jaya dari teman-teman media.
Baca Juga: Walk out Saat Sidang Pengesahan UU Ciptakerja, Inilah Sosok Benny K. Harman
Ia juga mengatakan siap memberikan keterangan di institusi resmi yang mempunyai kewenangan untuk itu jika diperlukan.
Mbak Nana juga berupaya mengungkapkan maksud dan tujuan dari ‘wawancara kursi kosong’ serta pertanyaan-pertanyaan yang diajukan berasal dari publik pada unggahan tersebut.
