Network
MEDIA BLITAR - Kembali mencuatnya nama pengusaha Robert Priantono Bonosusatya, atau yang sering disebut sebagai RBT, dalam konteks kasus korupsi timah, menarik perhatian publik. Robert Priantono Bonosusatya sebelumnya dikenal karena terdaftar sebagai salah satu petinggi PT Refined Bangka Tin (RBT), yang saat ini tengah tersandung kasus korupsi timah.
Siapakah Robert Priantono Bonosusatya atau RBT?
Robert Priantono Bonosusatya, atau dikenal sebagai RBT, adalah seorang pengusaha dengan jaringan yang luas, terutama di kalangan pejabat Polri. Dia saat ini menjabat sebagai Presiden Direktur PT Pratama Agro Sawit sejak tahun 2008. Selain itu, Robert juga pernah menjadi Komisaris Utama PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang percetakan dan memproduksi dokumen keamanan, termasuk BPKB, STNK, dan SIM untuk Korps Lalu Lintas Polri.
Keterlibatan dalam Kasus Korupsi Timah
Meskipun dikenal sebagai seorang pengusaha sukses, nama Robert Priantono Bonosusatya terlibat dalam sorotan kasus korupsi timah. Kasus ini juga melibatkan nama Harvey Moeis, suami dari artis Sandra Dewi. Menurut informasi dari @jaksapedia, Robert Priantono Bonosusatya diduga memiliki kedekatan dengan Helena Lim dan Suparta, Dirut PT RBT, yang menjadi fokus dalam kasus ini.
Penegasan Tidak Terlibat
Meskipun dugaan keterlibatan menghantui, Robert Priantono Bonosusatya menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam kasus korupsi timah tersebut. Meskipun pada tahun 2018 namanya tercatat sebagai salah satu penguasa di PT RBT, data dari MODI KemenESDM & Kemenkumham menunjukkan bahwa saat ini Robert tidak terdaftar dalam susunan manajemen atau kepemilikan saham PT RBT. Meski begitu, Kejaksaan Agung berjanji akan menyelidiki semua pihak yang terlibat dalam kasus ini, termasuk peran Robert Priantono Bonosusatya.
Janji Penyelidikan
Kejaksaan Agung berkomitmen untuk menyelidiki semua pihak yang terlibat dalam kasus korupsi timah, termasuk Robert Priantono Bonosusatya. Meskipun belum ada keterangan pasti terkait keterlibatannya, janji tersebut menunjukkan bahwa proses hukum akan berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Dengan begitu, kasus korupsi timah yang melibatkan nama Robert Priantono Bonosusatya masih menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Semua pihak menanti hasil dari penyelidikan yang sedang dilakukan oleh pihak berwenang.***
