MEDIA BLITAR - AD Scientific Index baru-baru ini merilis peringkat universitas di seluruh dunia, memberikan penghargaan kepada institusi-institusi yang menonjol dalam kinerja ilmiah dan nilai tambah dari produktivitas ilmiah ilmuwan.
Dari 2.227 universitas yang dinilai dalam University Rankings 2024 AD Scientific Index, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), dan Universitas Diponegoro (Undip) memimpin sebagai universitas terbaik di Indonesia.
1. Indeks Ilmiah AD: Sistem Pemeringkatan Inovatif
AD Scientific Index menjadi sorotan dengan menyajikan sistem pemeringkatan dan analisis evaluasi jurnal dan universitas. Dengan memanfaatkan kinerja ilmiah dan nilai tambah dari produktivitas ilmiah ilmuwan, AD Scientific Index menggunakan indikator seperti indeks i10, H-index, dan skor sitasi dalam Google Scholar.
2. Sebaran Ilmuwan dan Kualitas Perekrutan
Keunikan AD Scientific Index terletak pada kemampuan menganalisis sebaran ilmuwan dalam suatu institusi menurut persentil, yang mencerminkan hasil kebijakan pendanaan ilmuwan di setiap institusi. Pemeringkatan ini tidak hanya memberikan wawasan tentang bidang keahlian universitas, tetapi juga mencerminkan keberhasilan kebijakan pendanaan.
3. Universitas Terbaik di Indonesia: UGM, UTI, dan Undip Berprestasi
Dalam daftar 20 Universitas Terbaik di Indonesia Versi AD Scientific Index 2024, terlihat dominasi sembilan kampus swasta dan sebelas kampus negeri. Menariknya, beberapa kampus swasta mampu mengungguli peringkat kampus negeri terkemuka.
- Universitas Gadjah Mada
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 497
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Abdul Rohman - Universitas Teknokrat Indonesia
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 116
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Dedi Darwis - Universitas Diponegoro
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 289
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Imam Ghozali - Universitas Negeri Medan
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 139
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Janner Simarmata - Akademi Manajemen Informatika dan Komputer AMIK Tunas Bangsa Kota Pematangsiantar
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 40
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Anjar Wanto - Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 45
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Hapzi Ali - Universitas Pelita Harapan
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 113
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Agus Purwanto - Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 125
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Suharsimi Arikunto - Universitas Kristen Duta Wacana
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 18
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Singgih Santoso - Universitas Ciputra
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 35
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Burhan Bungin
- Universitas Negeri Malang
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 112
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Imam Gunawan - Universitas Indonesia
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 424
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Jimly Asshiddique - Universitas Syiah Kuala
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 96
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Harapan - Universitas Mercu Buana
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 177
Ilmuwan terbaik dalam institusi : AA Anwar Prabu Mangkunegara - Institut Teknologi Bandung
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 421
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Feri Iskandar - Universitas Negeri Yogyakarta
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 143
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Suwardi Endraswara - Universitas Padjajaran Bandung
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 187
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Bachti Alisjahbana - Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 159
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Johannes Vd Wirjawan - Universitas Brawijaya
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 289
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Hairiah Kurniatun
20. Universitas Pendidikan Indonesia
Jumlah ilmuwan dalam indeks : 201
Ilmuwan terbaik dalam institusi : Asep Bayu Dani Nandiyanto
4. UGM Memimpin: Kuantitas dan Kualitas Ilmuwan
Universitas Gadjah Mada (UGM) memuncaki peringkat dengan 497 ilmuwan dalam indeks AD Scientific Index. Keberhasilan UGM mencerminkan komitmen terhadap kualitas dan kuantitas penelitian. Ilmuwan terbaik UGM, Abdul Rohman, memberikan kontribusi signifikan dalam perkembangan ilmu pengetahuan.
5. ISK dan Undip: Kiprah Ilmiah yang Signifikan
Peringkat kedua ditempati oleh Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), sebuah universitas swasta di Lampung, dengan 116 ilmuwan dalam indeks. Dedi Darwis, ilmuwan terbaik di UTI, menunjukkan dedikasinya dalam penelitian ilmiah. Sementara Universitas Diponegoro (Undip) menduduki peringkat ketiga dengan 289 ilmuwan dalam indeks, yang dipimpin oleh ilmuwan terbaik, Imam Ghozali.
6. Kampus Swasta Unggul: Menyuguhkan Kualitas dan Inovasi
Menariknya, sejumlah kampus swasta berhasil mengungguli peringkat beberapa kampus negeri ternama seperti IPB, ITS, dan Unair. Universitas Teknokrat Indonesia dan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, masing-masing menempati peringkat kedua dan keenam, membuktikan bahwa kampus swasta juga mampu menyuguhkan kualitas dan inovasi yang luar biasa.