Di dalam tas juga ditemukan sejumlah surat curhatan yang mungkin mencerminkan perasaan NJW sebelum mengambil langkah tragis tersebut.
Kondisi Tubuh Korban
Saat ditemukan, korban berada dalam posisi tertelungkup dengan luka serius di wajah sebelah kanan.
Selain itu, tangan kirinya juga mengalami patah. Penemuan ini meninggalkan banyak tanya dan dugaan awal bahwa NJW bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 4 gedung parkir Mall Paragon Semarang.
Langkah Selanjutnya: Olah Tempat Kejadian Perkara
Setelah pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan oleh identifikasi Kriminalistik (INAFIS), tubuh korban akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Kariadi dengan menggunakan ambulans Palang Merah Indonesia (PMI).
Olah TKP dan penyelidikan lebih lanjut dibantu oleh pihak mall dan dipimpin oleh Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Indra Romantika Hamidianto.
Misteri di Balik Tragedi Mahasiswi UNNES
Meskipun kronologi peristiwa dan bukti yang ditemukan memberikan gambaran mengenai cara kematian NJW, motif pasti di balik perbuatannya masih menjadi misteri.
Surat permintaan maaf yang ditinggalkan oleh korban mencerminkan perasaan tekanan atau perjuangan batin yang mungkin dia hadapi sebelum mengakhiri hidupnya.
Tragedi ini meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan teman-teman NJW serta memberikan panggilan penting tentang pentingnya mendukung kesehatan mental dan pencegahan bunuh diri di kalangan pelajar dan masyarakat.