"Kami memulai misi perdamaian ini dengan niat baik. Semoga dimudahkan," tulis Presiden Jokowi di akun Instagram-nya yaitu @jokowi, pada Rabu 29 Juni 2022.
Dilansir dari RRI.co.id, Menlu Retno Marsudi mengatakan bahwa Presiden Jokowi akan mengunjungi Ukraina melalui Polandia setelah menyelesaikan kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Elmau, Jerman.
Retno menyebutkan juga bahwa Kemenlu berkomunikasi dengan beberapa pihak mengenai rencana kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke Negara Ukraina dan Rusia.
Selain itu, komunikasi lainnya yang lakukan Retno adalah dengan Presiden Palang Merah Internasional, UNOCHA (Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa), Sekjen UNCTAD (Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa mengenai Perdagangan dan Pembangunan), dengan Menteri Luar Negeri Turki, Sekjen PBB Antonio Guterres.
Presiden melakukan kunjungan kenegaraan ke Ukraina adalah membawa misi perdamaian.
Presiden Jokowi akan bertemu Volodymyr Zelenskyy di Kyiv, untuk melakukan dialog dalam rangka perdamaian.
Baca Juga: Joget Shopee COD Jadi Unggahan Reels IG Ronaldinho yang Pertama Saat di Indonesia
Disebutkan juga bahwa setelah dari Jerman, Presiden Jokowi akan mengunjungi Ukraina untuk bertemu dengan Presiden Zelenskyy.
Misinya adalah mengajak Presiden Ukraina, Presiden Zelenskyy, untuk membuka ruang dialog dalam rangka perdamaian, untuk membangun perdamaian, karena memang perang harus dihentikan dan juga yang berkaitan dengan rantai pasok pangan harus diaktifkan kembali," ujar Presiden dalam keterangannya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, sebelum lepas landas, dikutip dari RRI.co.id.