Network
Dalam kebudayaan Jawa motif kawung yang disusun geometris ini diartikan sebagai lambang terjadinya kehidupan manusia, agar masyarakat Indonesia tidak melupakan asal-usulnya.
Selain itu, motif batik kawung juga dikenal sebagai lambang keperkasaan dan keadilan.
Baca Juga: Hari Batik Jatuh pada Tanggal 2 Oktober 2021, Kumpulan Ucapan Selamat Hari Batik Nasional
- Motif batik parang, dongen mengenai pangeran Jawa
Salah satu motif batik paling tua dengan filosofi dan makna yang sangat dalam, serta motif batik parang mengandung nilai sekaligus petuah, agar manusia tidak mudah menyerah terhadap segala yang terjadi dalam kehidupan.
Namun, pola garisnya yang saling berkesinambungan menggambarkan konsistensi manusia dalam memperbaiki diri dari waktu ke waktu, pantang menyerah untuk mencapai kesejahteraan dan menggambarkan bagaimana manusia terus memperbaiki hubungan dengan tuhan, alam, maupun sesamanya.
Baca Juga: Ridwal Kamil Pamerkan Batik Desainnya Dikenakan Idol K-pop: Mereka Melokal dan Lebih Terjangkau
- Motif batik sekar jaga, keragaman
Sekar jaga merupakan salah satu motif yang berasal dari Solo dan Yogyakarta, serta motif batik sekar jagad diambil dari kata ‘Kar’ yang dalam Bahasa Jawa berarti dunia, sehingga bermakna peta dunia.
Motif tersebut menggambarkan indahnya keberagaman, baik di Indonesia maupun dunia dan motif tersebut memiliki makna keindahan atau kecantikkan yang membuat orang memandangnya jadi terpesona.
- Motif batik ulamsari mas, simbol kesejahteraan
Selain terkenal dengan batik di Jawa, namun juga ada di Bali memiliki motif batik khasnya salah satunya, yaitu motif batik ulamsari mas.
Motif yang terdapat dalam batik ulamsari mas berupa gambar udang dan ikan, serta gambar udang dan ikan dalam batik ini menyimbolkan sumber daya alam bawah laut Bali yang kaya dan banyak dijadikan sumber mata pencaharian oleh masyarakatnya.
