Network
MEDIA BLITAR- Influencer yang biasanya memberi informasi tentang Covid-19, dr Tirta Mandira Hudhi kembali melakukan kritikan kali ini terhadap program sertifikasi vaksin.
Menurut dr Tirta, program sertifikasi vaksin yang digunakan sebagai syarat penerbangan dinilai tidak akan efektif.
Hal tersebut disampaikan dr Tirta melalui akun Instagram pribadi miliknya pada hari Selasa 3 Agustus 2021 dan mentag akun Kemenhub dan Kemenkes RI.
“Tolong di evaluasi perihal kebijakan sertifikat vaksin sebagai sarana syarat administrasi transportasi. Itu sangat tidak efektif,” tulis dr Tirta melalui akun Instagramnya.
Menurut dr Tirta, penyebab utama sertifikasi vaksin tidak efektif digunakan sebagai syarat penerbangan adalah karena dosis vaksin yang belum merata di tanah air.
Baca Juga: dr Tirta Infokan Perpanjangan PPKM Level 4 Hingga 2 Agustus 2021, Netizen: Gak Jadi Tambal Ban Onlen
“Wong jelas dosisnya aja belum merata. Tanya ke @kemenkes_ri , bisa kan,” lanjut dr Tirta.
Bahkan dr Tirta membandingkan Indonesia yang belum siap tidak seperti Inggris yang menerapkan sertifikasi vaksin sebagai syarat penerbangan karena sudah bisa melakukan vaksinasi langsung di tempat dan bahkan memiliki data yang bagus serta tidak perlu memakai fotokopi KTP.
“Kalo di Inggris enak, vaksin emang syarat, tapi ada prosedur , kalo belum vaksin, bisa vaksin d tempat . Dosis cukup. Data pun udah bagu, ga pake fotokopi2 an,” tambah dr Tirta.
