WASPADA! Tim CCIC Imbau Masyarakat Berhati-hati Pada Penipuan Vaksin Covid-19

- 4 Maret 2021, 10:15 WIB
Ilustrasi Penipu yang memanfaatkan program vaksinasi Covid-19
Ilustrasi Penipu yang memanfaatkan program vaksinasi Covid-19 /pixabay/mohamed_hassan

MEDIA BLITAR – Saat ini di Indonesia sedang melawan penyebaran Covid-19 dengan melakukan vaksinasi.

Pemerintah sudah menjalankan program vaksinasi dan hingga kini terus berjalan agar masyarakat terlindung dari virus corona.

Namun, Tim CCIC (Cyber Crime Investigation Center) melalui Instagram memberikan imbauan kepada masyarakat untuk waspada dengan penipuan vaksin Covid-19.

Dalam unggahan tersebut, CCIC memberikan informasi tentang banyaknya penipu yang sudah bersiap untuk memanfaatkan program pemerintah untuk melawan corona ini.

Baca Juga: Anaknya Jadi Istri Walikota Solo dan Mantu Presiden, Intip Pesona Ibuda Selvi Ananda yang Tak Kalah Cantik

“Ada ribuan penipu yang sudah bersiap memanfaatkan program vaksinasi Covid-19,” tulis @ccicpolri, dikutip Media Blitar dari Instagram pada 4 Maret 2021.

Disebutkan juga jika penipuan yang terjadi akan terlihat meyakinkan seolah benar-benar dikeluarkan oleh pemerintah.

Oleh karena itu, CCIC meminta masyarakat untuk lebih waspada, terlebih pelaku penipuan bisa mengetahui data masyarakat.

Data yang bisa diketahui oleh pelaku penipuan seperti, nama, nomor telepon, dan e-mail/surel.

Baca Juga: Minta Pemberitaan Perselingkuhan Ayus dan Nissa Sabyan Dihentikan, Ririe Fairus: Saya Masih Menyayanginya

Pada unggahan itu disebutkan juga mengenai beberapa faktor yang bisa memicu seseorang untuk melakukan penipuan.

Beberapa faktor tersebut adalah faktor waktu, kebutuhan orang, dan kekhawatiran terpapar virus corona. Dengan begitu, pelaku penipuan bisa melancarkan aksinya kepada siapa saja.

Agar tak terkecoh dengan tindakan penipuan terkait vaksinasi Covid-19, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:

Baca Juga: Tersandung Kasus Narkoba, Jennifer Mengaku Jual Harta Peninggalan Mendiang Suami, Bangkrut?

- Modus penipuan dilakukan melalui SMS maupun telepon.

- Mengaku sebagai NAKES atau tenaga kesehatan.

- Pelaku akan menawarkan vaksin Covid-19 dengan membayarkan sejumlah uang dan pembayaran dilakukan secara transfer.

- Pelaku akan meyakinkan dengan dalih mempercepat antrean untuk mendapatkan vaksin Covid-19.

- Modus meminta bayaran.

Dengan adanya imbauan tersebut, masyarakat diharap tetap waspada dan berhati-hati sehingga tidak menjadi korban penipuan orang tidak bertanggung jawab.***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: Instagram @movreview


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah